Jejak Garuda di China: Turnamen Internasional Jadi Uji Coba Penting Timnas Futsal Indonesia Menuju SEA Games 2025
Timnas Futsal Indonesia bersiap hadapi turnamen di China sebagai bagian krusial persiapan SEA Games 2025. Akankah Garuda Muda mampu unjuk gigi di kancah internasional?

Federasi Futsal Indonesia (FFI) secara resmi mengumumkan bahwa CFA International Mens Futsal Tournament di Shijiazhuang, China, menjadi agenda krusial. Turnamen ini merupakan bagian tak terpisahkan dari persiapan intensif Timnas Futsal Indonesia menuju SEA Games 2025. Langkah strategis ini diambil untuk mengukur dan meningkatkan kualitas skuad Garuda.
Timnas futsal akan memulai pemusatan latihan (TC) pada 28 Agustus di Jakarta. Setelah itu, mereka dijadwalkan bertolak ke China untuk berkompetisi dalam turnamen yang berlangsung dari 5 hingga 11 September. Keikutsertaan ini diharapkan memberikan pengalaman berharga bagi para pemain.
Turnamen bergengsi ini akan mempertemukan delapan negara peserta dari berbagai benua. Negara-negara tersebut meliputi China, Indonesia, Denmark, Thailand, Myanmar, Selandia Baru, Korea Selatan, serta Laos atau Uni Emirat Arab. Ajang ini menjadi medan uji coba yang ideal untuk melihat sejauh mana potensi timnas futsal.
Uji Kualitas di Kancah Internasional
Pelatih Timnas Futsal Indonesia, Hector Souto, menegaskan pentingnya mengikuti standar internasional. Menurutnya, turnamen ini adalah kesempatan nyata untuk mengevaluasi potensi sejati tim. Ini bukan hanya tentang 20 pemain yang sudah dikenal, tetapi juga potensi keseluruhan tim.
Pelatih asal Brasil tersebut meyakini bahwa Indonesia memiliki potensi futsal yang sangat besar. Namun, potensi ini harus didukung oleh jumlah pemain yang mampu mencapai level tertinggi. Kualitas staf dan pelatih juga menjadi faktor penentu dalam pengembangan tim.
Souto menekankan perlunya membangun pola pikir olahraga yang profesional. Ia mengajak seluruh elemen tim untuk melangkah maju dari cara berpikir lama yang kurang profesional. Hal ini krusial untuk mencapai prestasi maksimal di level internasional.
Membangun Fondasi Masa Depan Futsal Indonesia
Hector Souto sangat percaya pada generasi muda futsal Indonesia. Ia melihat adanya potensi besar pada talenta-talenta muda yang siap membawa futsal Indonesia terbang lebih tinggi. Namun, ia juga mengingatkan bahwa kerja keras adalah kunci utama.
Pemusatan latihan dan turnamen internasional ini tidak hanya dipersiapkan untuk SEA Games 2025. Agenda ini juga merupakan bagian dari persiapan jangka panjang menuju turnamen AFC Futsal 2026. Ini menunjukkan komitmen FFI dalam membangun kekuatan futsal yang berkelanjutan.
FFI akan melakukan seleksi ketat untuk menentukan pemain yang akan menjadi bagian dari timnas. Seleksi ini bertujuan untuk mendapatkan skuad terbaik yang mampu bersaing di dua ajang besar tersebut. Proses seleksi akan memastikan hanya pemain paling siap yang terpilih.
Daftar Pemain Pilihan untuk Pemusatan Latihan
Untuk menghadapi agenda padat ini, FFI telah memanggil sejumlah pemain untuk mengikuti pemusatan latihan. Pemain-pemain ini berasal dari berbagai klub futsal di Indonesia. Mereka akan menjalani serangkaian latihan intensif di bawah arahan pelatih Hector Souto.
Berikut adalah daftar pemain timnas futsal Indonesia yang dipanggil untuk pemusatan latihan:
Daftar pemain ini mencerminkan keberagaman posisi dan pengalaman. Mereka diharapkan dapat bersinergi untuk membentuk tim yang solid dan kompetitif. Seleksi akhir akan menentukan siapa saja yang berhak membela Merah Putih di ajang internasional.