Madura United Bidik Bek Asing Afrika dari Liga 1 Iran, Salah Satu Liga Terbaik di Asia
Madura United tengah membidik bek asing asal Afrika yang musim lalu bermain di Liga 1 Iran, liga top Asia, untuk memperkuat lini pertahanan jelang BRI Super League.

Madura United dikabarkan tengah serius membidik seorang bek asing anyar asal benua Afrika. Langkah strategis ini diambil sebagai persiapan menghadapi ketatnya kompetisi BRI Super League musim 2025/2026. Manajer Madura United, Umar A. Wachdin, mengonfirmasi perburuan pemain tersebut, menandakan keseriusan tim dalam memperkuat skuad.
Perekrutan bek asing ini merupakan tindak lanjut dari instruksi langsung Presiden Madura United, Achsanul Qosasi. Keputusan ini didasarkan pada kebutuhan mendesak dari pelatih Angel Alfredo Vera, yang menginginkan tambahan kekuatan di lini belakang. Pemain incaran tersebut disebut-sebut memiliki pengalaman bermain di Liga 1 Iran, sebuah liga yang diakui sebagai salah satu dari tiga liga terbaik di Asia.
Umar A. Wachdin menambahkan bahwa bek asing ini diharapkan dapat melengkapi komposisi pertahanan Madura United. Kehadirannya diproyeksikan untuk menjadi tandem ideal bagi dua bek asing yang sudah lebih dulu dikontrak, Roger Bonet dan Pedro Monteiro. Target utama adalah memastikan lini pertahanan tim berjuluk Laskar Sape Kerrab ini menjadi lebih kokoh dan solid.
Profil Bek Incaran dan Kebutuhan Tim
Manajer Madura United, Umar A. Wachdin, memberikan sedikit bocoran mengenai bek asing yang menjadi target utama. Pemain tersebut musim lalu berkompetisi di Liga 1 Iran, sebuah fakta yang menunjukkan kualitas dan pengalaman yang dimiliki. Liga Iran dikenal memiliki standar kompetisi yang tinggi, sehingga diharapkan pemain ini dapat beradaptasi dengan cepat dan memberikan kontribusi signifikan bagi Madura United.
Keputusan untuk mencari bek asing baru ini tidak lepas dari evaluasi menyeluruh yang dilakukan oleh pelatih Angel Alfredo Vera selama masa pramusim. Meskipun telah menjalani pemusatan latihan di Yogyakarta dan tiga pertandingan uji coba, lini pertahanan Madura United masih menunjukkan celah. Tim tercatat kebobolan tiga gol dan hanya mampu mencatatkan satu clean sheet, mengindikasikan perlunya perbaikan segera.
Bek asing asal Afrika ini diharapkan dapat mengisi kekosongan tersebut dan menjadi solusi efektif untuk memperkuat pertahanan. Kehadirannya akan menambah kedalaman skuad serta memberikan opsi lebih bagi pelatih dalam meracik strategi. Madura United berkomitmen untuk menghadirkan pemain berkualitas yang sesuai dengan filosofi permainan tim.
Dampak Potensial dan Harapan Madura United
Jika proses transfer bek asing asal Afrika ini berjalan lancar dan ia resmi bergabung, maka Madura United akan memiliki total sembilan pemain asing dalam skuadnya. Selain Roger Bonet dan Pedro Monteiro, Laskar Sape Kerrab telah mengamankan jasa pemain asing lainnya seperti Jordy Werhmann, Iran Junior, Karim Pelic, Balotelli, Valery Grhyshyn, dan Lulinha. Penambahan ini menunjukkan ambisi besar Madura United di BRI Super League 2025/2026.
Komposisi pemain asing yang kuat diharapkan mampu meningkatkan daya saing tim di liga. Dengan adanya bek asing berkualitas, Madura United berharap dapat meminimalisir kebobolan dan mencatatkan lebih banyak clean sheet. Hal ini krusial untuk meraih hasil positif dan bersaing di papan atas klasemen.
Madura United menaruh harapan besar agar bek asing anyar ini dapat didatangkan sebelum bergulirnya pekan pertama BRI Super League. Laga perdana Madura United dijadwalkan menghadapi Persis Solo di Stadion Ratu Pamelingan, Pamekasan, pada Sabtu (9/8) pukul 19.00 WIB. Kehadiran pemain baru ini diharapkan dapat memberikan dampak instan dan motivasi tambahan bagi seluruh tim dalam mengarungi kompetisi.