Paul Munster Soroti Penyelesaian Akhir Bhayangkara FC Usai Kalah 0-1 dari Borneo FC: 'Ini Sepak Bola'
Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster, menyoroti kurangnya ketajaman penyelesaian akhir Bhayangkara FC setelah timnya takluk 0-1 dari Borneo FC di laga perdana Super League.
Pelatih kepala Bhayangkara FC, Paul Munster, menyampaikan sorotan tajam terhadap tumpulnya lini depan timnya setelah menelan kekalahan tipis 0-1 dari Borneo FC. Pertandingan pekan perdana Super League tersebut berlangsung di Stadion Segiri, Samarinda, pada Jumat (9/8).
Kekalahan ini menjadi awal yang kurang ideal bagi The Guardian dalam mengarungi musim kompetisi 2025/2026. Munster secara spesifik menyoroti kurangnya ketajaman dalam penyelesaian akhir timnya, terutama saat berada di sepertiga akhir lapangan lawan.
Meski menciptakan sejumlah peluang emas, Bhayangkara FC gagal mengonversinya menjadi gol. Situasi ini menjadi perhatian utama bagi pelatih asal Irlandia Utara tersebut untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap performa tim.
Evaluasi Lini Depan dan Peluang yang Terbuang
Paul Munster mengakui bahwa timnya memiliki beberapa peluang signifikan untuk mencetak gol, namun efektivitas dalam penyelesaian akhir menjadi kendala utama. "Kami memiliki peluang, tapi memang masih kurang dalam penyelesaian akhir," ujar Munster sebagaimana dikutip dari laman resmi I.League.
Ia menambahkan bahwa dalam sepak bola, tim yang mampu mencetak gol adalah yang akan memenangkan pertandingan. Gol tunggal Borneo FC dicetak oleh penyerang sayap Mariano Peralta pada menit ke-66, yang menjadi pembeda hasil akhir laga tersebut.
Meskipun hasilnya tidak sesuai harapan, Munster menilai secara keseluruhan performa timnya sudah cukup baik. Ia bahkan mengklaim Bhayangkara FC menciptakan lima peluang mencetak gol, berbanding dua peluang milik Borneo FC.
Aspek ini akan menjadi fokus utama dalam sesi latihan mendatang untuk meningkatkan ketajaman lini serang Bhayangkara FC. Evaluasi mendalam diperlukan agar para pemain dapat lebih tenang dan efektif di depan gawang lawan.
Fokus ke Laga Selanjutnya dan Target Musim Ini
Akibat kekalahan di laga perdana, Bhayangkara FC harus rela menempati peringkat ke-19 klasemen sementara Super League tanpa poin. Posisi ini tentu tidak ideal bagi tim yang memiliki ambisi besar di musim ini.
Namun, Paul Munster dan timnya tidak ingin berlama-lama meratapi kekalahan tersebut. Fokus kini sepenuhnya dialihkan ke pertandingan pekan kedua Super League, di mana mereka akan menjamu PSM Makassar.
Laga kandang melawan PSM Makassar dijadwalkan berlangsung di Stadion Sumpah Pemuda, Bandar Lampung, pada Sabtu (16/8) pukul 19.00 WIB. Ini akan menjadi kesempatan bagi Bhayangkara FC untuk meraih kemenangan perdana mereka di kompetisi musim 2025/2026.
Setelah sempat terdegradasi musim lalu, Bhayangkara FC dipastikan akan bermain ngotot demi mengamankan poin penuh di kandang sendiri. Kemenangan akan menjadi modal penting untuk memperbaiki posisi di klasemen dan membangun momentum positif ke depan.
