Badosa Mundur dari Indian Wells karena Cedera Punggung, Asa Comeback Player of the Year Terganjal
Mantan juara Indian Wells, Paula Badosa, terpaksa mundur dari turnamen tahun ini karena cedera punggung bawah yang kembali kambuh, menggagalkan comeback-nya yang menjanjikan.

Petenis Spanyol Paula Badosa, mantan juara Indian Wells dan Comeback Player of the Year WTA, harus mengubur mimpinya untuk kembali berlaga di turnamen favoritnya. Badosa secara resmi mengundurkan diri dari BNP Paribas Open 2024 karena cedera punggung bawah yang dialaminya. Pengunduran diri ini terjadi setelah ia juga terpaksa mundur dari perempat final di Merida pekan lalu karena cedera yang sama. Kejadian ini terjadi di Indian Wells, California, Amerika Serikat, pada awal Maret 2024.
Keputusan berat ini disampaikan Badosa sendiri melalui unggahan media sosial turnamen. "Saya sangat menyesal karena mundur dari salah satu turnamen favorit saya. Saya telah mencoba sampai momen terakhir sebelum bermain. Saya sangat sedih dan berharap dapat kembali tahun depan," tulisnya. Pengunduran diri ini tentu menjadi pukulan telak bagi Badosa, yang baru saja menunjukkan performa impresif dengan mencapai semifinal Australian Open 2025 dan kembali ke peringkat 10 besar WTA.
Cedera punggung bawah yang berkepanjangan ini memang menjadi tantangan besar bagi karier Badosa. Meskipun sempat meraih prestasi gemilang, termasuk kemenangan di Indian Wells pada 2021 dan mencapai semifinal di tahun 2022, masalah punggung ini terus menghantuinya. Keberhasilannya meraih gelar WTA 1000 di Indian Wells 2021, mengalahkan Victoria Azarenka di final, menjadi momen puncak dalam kariernya sebelum cedera ini kembali menghambatnya.
Cedera Menggagalkan Comeback yang Menjanjikan
Musim ini sebenarnya menandai kebangkitan Badosa. Setelah dinobatkan sebagai Comeback Player of the Year WTA pada musim lalu, ia menunjukkan peningkatan signifikan dalam peringkatnya. Hampir 100 peringkat berhasil ia naiki, sebuah pencapaian luar biasa yang menunjukkan kerja keras dan dedikasinya. Namun, cedera punggung bawah kembali menghadang langkahnya menuju puncak prestasi.
Pencapaiannya di Australian Open 2025 semakin memperkuat harapan akan comeback-nya yang gemilang. Namun, cedera ini memaksanya untuk kembali absen dari turnamen bergengsi. Badosa memegang rekor 10-3 dalam pertandingan utama Indian Wells, menunjukkan dominasinya di turnamen ini sebelum cedera.
Dengan absennya Badosa, turnamen Indian Wells kehilangan salah satu bintangnya. Kehadirannya selalu dinantikan, dan pengunduran dirinya tentu menjadi kerugian besar bagi turnamen dan para penggemarnya. Semoga Badosa dapat segera pulih dan kembali berlaga di lapangan tenis dalam waktu dekat.
Eva Lys Gantikan Badosa
Posisi Badosa di undian utama Indian Wells akan digantikan oleh Eva Lys dari Jerman. Lys, yang saat ini berada di peringkat 78 dunia, akan menjadi lucky loser dan mendapatkan bye babak pertama. Ia akan menghadapi Caroline Dolehide dari Amerika Serikat di babak kedua.
Lys sendiri telah menorehkan prestasi gemilang sebagai lucky loser. Pada Januari lalu, ia menjadi lucky loser pertama yang mencapai babak 16 besar Australian Open di Era Open. Prestasi ini sekaligus menjadikannya debut di Top 100 dan kini berstatus sebagai petenis nomor satu Jerman. Kehadiran Lys sebagai pengganti Badosa menambah daya tarik tersendiri bagi turnamen Indian Wells.
Pengunduran diri Badosa menjadi pengingat akan betapa pentingnya kesehatan bagi seorang atlet profesional. Meskipun telah menunjukkan semangat juang yang tinggi dan kerja keras yang luar biasa, cedera tetap menjadi tantangan yang sulit dihindari. Semoga Badosa segera pulih dan kembali lebih kuat di masa mendatang.
Keikutsertaan Lys sebagai lucky loser memberikan sedikit cahaya di tengah kabar kurang menyenangkan ini. Kisah suksesnya sebagai lucky loser di Australian Open menginspirasi dan menunjukkan bahwa kesempatan selalu ada bagi mereka yang gigih dan pantang menyerah. Semoga Lys dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan baik dan memberikan penampilan terbaiknya di Indian Wells.