Bima Perkasa Bangkit Usai 5 Kekalahan Beruntun di IBL 2025
Setelah menelan lima kekalahan beruntun di IBL 2025, Bima Perkasa Jogja berupaya bangkit dengan memperbaiki komunikasi tim dan strategi, bertekad untuk meraih kemenangan di pertandingan selanjutnya.
![Bima Perkasa Bangkit Usai 5 Kekalahan Beruntun di IBL 2025](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/03/140102.795-bima-perkasa-bangkit-usai-5-kekalahan-beruntun-di-ibl-2025-1.jpg)
Kekalahan telak 59-100 dari Hangtuah Jakarta di GOR Pancasila UGM, Yogyakarta, Minggu (2/2), menambah derita Bima Perkasa Jogja yang telah menelan lima kekalahan beruntun di awal musim IBL 2025. Namun, tim ini tak patah semangat dan fokus memperbaiki performa.
Pelatih kepala Oleh menekankan pentingnya kebersamaan dan komunikasi tim. "Kita perbanyak komunikasi sama pemain, diskusi apa pun itu tentang tim dan saling support. Saya harus tetap memotivasi pemain, support, dan tetap percaya satu sama lain," ujarnya seperti dikutip dari laman IBL. Strategi ini diterapkan karena tim belum merasakan kemenangan.
Kekalahan dari Hangtuah, dengan selisih poin yang cukup besar (46 poin di akhir kuarter keempat), menjadi evaluasi penting. Dominasi Hangtuah, terutama di kuarter ketiga (36-21), menjadi catatan yang perlu diperbaiki. Bima Perkasa saat ini berada di dasar klasemen dengan rekor 0-5.
Oleh menjelaskan rencana evaluasi menyeluruh dan perubahan strategi untuk pertandingan tandang selanjutnya. "Untuk menghadapi jadwal away di pekan-pekan ke depan, tentunya mungkin di rotasi pemain nanti untuk menjaga performa para pemain. Jadi harus lebih banyak rotasi dan harus diingatkan untuk istirahatnya teman-teman harus bagus," tambahnya. Rotasi pemain dan manajemen istirahat menjadi fokus utama.
Meski start musim ini buruk, pemain asing Bima Perkasa, Keljin Blevins, tetap optimis. "Musim belum berakhir. Ini memang lima kekalahan beruntun, tetapi masih banyak pertandingan. Ini masih awal musim, tidak ada yang tidak bisa kami pulihkan," kata Blevins yang mencetak 15 poin, 8 rebound, dan 1 assist di laga melawan Hangtuah.
Blevins juga menyoroti pentingnya mentalitas positif. "Kita harus belajar dari ini, melangkah maju, tetap tegakkan kepala, dan memiliki sikap mental pemenang," tegasnya. Semangat juang dan optimisme menjadi kunci kebangkitan tim.
Dengan evaluasi yang komprehensif, perubahan strategi, dan semangat juang yang tinggi, Bima Perkasa Jogja berharap dapat segera bangkit dari keterpurukan dan meraih kemenangan pertamanya di IBL 2025. Mereka masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki posisi di klasemen.