Dewa United Banten: Pelatih Beri Kesempatan Pemain Lokal Bersinar di IBL 2025
Pelatih Dewa United Banten, Pablo Favarel, memberikan kepercayaan kepada pemain lokal, menghasilkan kemenangan atas Satya Wacana Salatiga dan menunjukan tren positif tim di IBL 2025.
Jakarta, 14 Februari 2025 - Kemenangan Dewa United Banten atas Satya Wacana Salatiga dalam laga Indonesian Basketball League (IBL) 2025 tidak hanya menunjukkan performa tim yang solid, tetapi juga menonjolkan kepercayaan pelatih Pablo Favarel kepada pemain lokal. Patrick Nikolas, salah satu pemain kunci, mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan yang diberikan.
Kesempatan Emas bagi Pemain Lokal
Usai pertandingan yang berakhir dengan skor 79-62 di Dewa United Arena, Tangerang, Patrick Nikolas menyatakan, "Dari kemarin kami sudah dikasih kepercayaan dan diberitahu agar tidak membuang banyak kesempatan, sehingga kami bekerja keras sampai gim selesai, jadi itu yang kami lakukan." Pelatih Favarel memang secara konsisten mendorong pemain lokal untuk berkembang dan berkontribusi maksimal. Instruksi jelas diberikan agar mereka memanfaatkan waktu bermain sebaik mungkin, baik untuk mencetak poin maupun membantu tim meraih kemenangan.
Hal ini terlihat jelas dalam pertandingan tersebut. Selain Patrick Nikolas yang mencetak 5 poin, 1 rebound, dan 1 blok, pemain muda seperti Radithyo Wibowo (20 tahun) dan debutan Arthur Vadel Krisma Putra (19 tahun) juga mendapat kesempatan bermain. Radithyo mencetak 1 poin dan 2 rebound dalam 5 menit 10 detik, sementara Arthur mencatatkan 2 poin dan 2 rebound. Partisipasi aktif pemain muda ini menjadi bukti nyata komitmen pelatih dalam pengembangan talenta lokal.
Tren Positif Dewa United Banten
Kemenangan atas Satya Wacana Salatiga melanjutkan tren positif Dewa United Banten. Tim ini telah meraih empat kemenangan beruntun di IBL Gopay 2025. Lester Prosper, dinobatkan sebagai player of the game, berperan penting dalam kemenangan ini dengan mencetak double-double; 25 poin, 16 rebound, dan 3 assist. Performa impresif Prosper berhasil meredam pergerakan Ikcaven Savalianta Curry dari Satya Wacana, yang hanya mampu mencetak 19 poin, 8 rebound, dan 1 assist.
Posisi Klasemen
Dengan kemenangan ini, Dewa United Banten kokoh di posisi keempat klasemen sementara IBL 2025 dengan raihan 15 poin (6 kemenangan dan 3 kekalahan). Sementara itu, Satya Wacana Salatiga berada di peringkat kesembilan dengan 11 poin (2 kemenangan dan 7 kekalahan).
Strategi Jangka Panjang
Keputusan pelatih Favarel untuk memberikan kepercayaan kepada pemain lokal bukan hanya untuk pertandingan saat ini, tetapi juga merupakan investasi jangka panjang bagi perkembangan basket Indonesia. Dengan memberikan kesempatan bermain dan pengalaman berharga kepada pemain muda, Dewa United Banten tidak hanya membangun tim yang kuat, tetapi juga berkontribusi dalam mencetak generasi pebasket Indonesia yang handal. Hal ini sejalan dengan upaya untuk meningkatkan kualitas kompetisi IBL secara keseluruhan.
Kesimpulan
Kemenangan Dewa United Banten atas Satya Wacana Salatiga menjadi bukti nyata efektifitas strategi pelatih dalam memberdayakan pemain lokal. Dengan konsistensi dan dukungan yang tepat, para pemain muda berpotensi besar untuk menjadi tulang punggung tim di masa depan, sekaligus berkontribusi bagi kemajuan basket Indonesia. Tren positif ini diharapkan dapat terus berlanjut hingga akhir musim IBL 2025.
