Dewa United Helios: Start Lambat di DGWIB PUBG Mobile S12
Tim esports Dewa United Helios memulai debutnya di babak grup DGWIB PUBG Mobile S12 dengan hasil kurang memuaskan, berada di peringkat 17 klasemen sementara, namun tetap optimistis menatap laga selanjutnya.
![Dewa United Helios: Start Lambat di DGWIB PUBG Mobile S12](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/01/30/140057.629-dewa-united-helios-start-lambat-di-dgwib-pubg-mobile-s12-1.jpg)
Tim PUBG Mobile Dewa United Helios mengawali perjuangannya di babak grup Dunia Games Waktu Indonesia Bermain (DGWIB) PUBG Mobile musim ke-12 dengan hasil yang kurang optimal. Pada laga perdana Rabu (29/1), mereka menghadapi tim-tim dari grup A dan C.
Dikutip dari laman resmi Dewa United, pelatih Ducky menurunkan line-up andalannya: Arcral, Ramones, Daybot, dan Noox. Keempat pemain profesional ini berjuang keras dalam empat pertandingan yang sangat kompetitif.
Meskipun demikian, total poin yang berhasil dikumpulkan Dewa United Helios hanya 19 poin, gabungan dari eliminasi dan peringkat akhir pertandingan. Hasil ini menempatkan mereka di posisi ke-17 klasemen sementara babak grup.
Meski start awal cukup berat, semangat tim tetap menyala. Para pemain Dewa United Helios optimis bisa memperbaiki performa di laga berikutnya. Ramones, salah satu pemain andalan, menyatakan tim akan melakukan evaluasi menyeluruh untuk menyusun strategi yang lebih baik.
Ia menambahkan, seluruh anggota tim menyadari masih ada kesempatan untuk bangkit dan meningkatkan performa. Kesempatan itu masih terbuka lebar karena babak grup DGWIB PUBGM S12 masih berlangsung hingga 5 Februari mendatang.
Babak grup berlangsung selama enam hari, tepatnya dari tanggal 28-31 Januari dan 4-5 Februari. Dewa United Helios masih punya empat hari lagi untuk mengejar ketertinggalan dan mengamankan tempat di babak grand final.
Tantangan utama yang akan dihadapi Dewa United Helios di laga selanjutnya adalah mengatasi kesulitan dalam menentukan zona pendaratan (drop-zone) serta menghadapi agresivitas tinggi dari tim-tim kompetitor lainnya. Persiapan matang dan strategi tepat menjadi kunci keberhasilan mereka.
Dengan waktu yang tersisa, tim akan fokus pada analisa permainan, meningkatkan kerjasama tim, dan mengasah strategi untuk menghadapi pertandingan-pertandingan selanjutnya. Mereka bertekad untuk memberikan performa terbaik dan mencapai target di babak grand final.