Sosok atlet ini yang mendapatkan bonus paling banyak

3 September 2018 09:52

Menpora ungkap saldo tabungan untuk para tlet Asian Gmes yang berhasil sabet medali

Planet Merdeka - Euforia Asian Games 2018 yang diselenggarakan di Indonesia tadi malam sudah diakhiri dengan acara yan begitu mempesona. Pemerintah menepati janjinya dengan memberikan bonus para atlet yang berhasil menyumbangkan medali di ajang Asian Games 2018.

Jokowi secara langsung menyerahkan bonus tersebut kepada para atlet dan pelatih yang mendapat medali di ajang Asian Games 2018. Bonus tersebut sudah diberikan Jokowi di Istana Negara, Jakarta pada Minggu (2/9/2018).

Presiden menyampaikan hal itu dalam Silaturahim Presiden Republik Indonesia dengan para Atlet dan Pelatih Nasional Peraih Medali pada Asian Games XVIII Tahun 2018, sekaligus penyerahan bonus secara simbolis kepada para atlet dan pelatih yang meraih medali.

Acara itu juga dihadiri oleh Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Ibu Mufidah Kalla, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, serta pejabat terkait lainnya.

2 dari 5 halaman

Beredar video Menpora pamer isi saldo tabungan unutk para atlet yang berhasil menyumbangkan medali untuk Indonesia

<blockquote class="twitter-tweet" data-lang="en"><p lang="in" dir="ltr">Bonus langsung cair, padahal penutupan <a href="https://twitter.com/hashtag/AsianGames2018?src=hash&ref_src=twsrc%5Etfw">#AsianGames2018</a> masih nanti malam.. <a href="https://t.co/livVfIbeGb">pic.twitter.com/livVfIbeGb</a></p>— firry wahid (@firrywahid) <a href="https://twitter.com/firrywahid/status/1036153220362424321?ref_src=twsrc%5Etfw">September 2, 2018</a></blockquote> <script async src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script>

Di media sosial, beredar video Menpora, Imam Nahrawi sedang memegang buku tabungan bonus atlet. Pengguna Twitter bernama Firry Wahid mengunggah video tersebut pada Minggu (2/9/2018).

Dalam video, Menpora terlihat menunjukkan angka saldo di buku tabungan bonus atlet tersebut. Di situ tertera tulisan BONUS ATLET ASIAN GAMES.

dan angka yang tertera disitu menunjukan Rp 2,4 miliar. Usai diperlihatkan, orang-orangy ang berada di sekitarnya pun langsung terperangah.

"Waah nol nya berapa itu" ucap seorang perempuan di video itu.

3 dari 5 halaman

Nominal bonus atlet Asian Gmes 2018 yang sabet medali

<blockquote class="twitter-tweet" data-lang="en"><p lang="in" dir="ltr">Mas Menteri <a href="https://twitter.com/imam_nahrawi?ref_src=twsrc%5Etfw">@imam_nahrawi</a> lg becanda dengan para atlet pemenang medali di <a href="https://twitter.com/hashtag/AsianGames2018?src=hash&ref_src=twsrc%5Etfw">#AsianGames2018</a> <a href="https://t.co/Z1x246Jzwo">pic.twitter.com/Z1x246Jzwo</a></p>— firry wahid (@firrywahid) <a href="https://twitter.com/firrywahid/status/1036153593915564032?ref_src=twsrc%5Etfw">September 2, 2018</a></blockquote> <script async src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script>

Usai menunjukkan, Imam Nahrawi bercanda seolah hendak membawa buku tabungan atlet tersebut. Terimakasih. Silahkan pulang, berapa nomor PIN-nya," katanya sambil bercanda.

Diketahui kalau buku tabungan bonus tersebut adalah milik Jafro Megawanto (22), atlet paralayang Indonesia. Terlihat Imam Nahrawi mengembalikan buku tabungan milik Jafro dan menyalaminya.

4 dari 5 halaman

Jafro berhasil sabet 2 medali emas sekaligus dan 1 medali perungu dalam Asian Gmes 2018

Di ajang Asian Games, Jafro meraih 3 medali sekaligus, yakni 2 medali emas dan 1 medali perunggu. Jafro meraih medali emas dari nomor ketepatan mendarat (KTM) perorangan putra dan KTM beregu putra.

Sementara untuk medali Perunggu diraih dari nomor lintas alam beregu putra. Diketahui, Peraih medali emas diberikan bonus Rp 1,5 miliar secara penuh dengan pajak sudah ditanggung.

Adapun untuk pasangan atau ganda mendapatkan Rp 1 miliar per orang dan Rp 750 juta per orang untuk beregu. Khusus untuk peraih medali emas, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimulyono menyatakan akan membangunkan rumah tipe 36 dengan kisaran Rp 70 juta-100 juta.

Sama seperti peraih medali emas, bonus untuk pendulang perak pun terbagi ke dalam tiga kelas. Untuk tunggal jumlahnya (Rp 500 juta), ganda (Rp 400 juta), dan beregu (Rp 300 juta) per orang.

5 dari 5 halaman

Para atlet saat bertemu dengan Jokowi

02.09.2018 Pemberian bonus tercepat sepanjang sejarah!!!. Peraih medali emas, perak dan perunggu, hari ini telah diserahterimakan oleh Presiden @jokowi di Istana Negara,menjadi bonus terbesar sepanjang Asian Games. . Bonus juga diberikan kepada semua atlet yang bertanding di #AsianGames2018, kepada pelatih dan asisten pelatih. . Mari kita beri penghargaan setinggi-tingginya dan sehormat-hormatnya atas perjuangan pahlawan olahraga yang berjuang menegakkan kehormatan kita di mata dunia lewat prestasi olahraga. . Ini adalah momentum kebangkitan prestasi olahraga Indonesia. Hari ini telah mereka tunaikan janji dan sumpah mereka atas perjuangan untuk ibu pertiwi. Telah mereka abadikan nama mereka sebagai juara dan pemenang yang akan dikenang selamanya. . Terimakasih Pahlawan Olahraga Indonesia, untuk semua energi perjuangan dan inspirasi kekuatan dan kehebatan bagi seluruh anak negeri. Terimakasih telah menyatukan bangsa ini dan membuat kami semua bangga menjadi INDONESIA.-IN #AsianGames2018 #AsianGamesKita #AyoIndonesia #BikinBanggaIndonesia

A post shared by Imam Nahrawi (@nahrawi_imam) on Sep 1, 2018 at 11:47pm PDT

Adapun untuk setiap atlet tunggal yang merebut medali perunggu dihadiahi Rp 250 juta, ganda Rp 200 juta, dan beregu Rp 150 juta per atlet. Adapun untuk setiap medali kedua dan seterusnya, para pelatih mendapatkan Rp 225 juta untuk emas, Rp 75 juta untuk perak, dan Rp 37,5 juta untuk perunggu.

Dengan demikian, Jafro mendapatkan bonus Rp 2,4 miliar, dengan rincian Rp 1,5 miliar dari medali emas kategori perorangan, Rp 750 juta dari medali emas kategori beregu dan Rp 150 juta dari medali perunggu kategori beregu.

Diketahui kalau jumlah bonus yang diperoleh Jafro merupakan yang tertinggi dari atlet lainnya. Secara keseluruhan, Indonesia total meraih 31 medali emas, 24 medali perak, dan 43 medaliperunggu atau total 98 medali dan menduduki peringkat keempat negara peraih medali di ajang Asian Games 2018.

Presiden mengaku bahwa awalnya pemerintah hanya menargetkan perolehan 16 keping medali emas.

"Itu juga banyak yang sangsi, banyak yang pesimis, saya ngomong bolak-balik ke Pak Wapres, angka ini benar tidak 16 (emas) apa perlu kita hitung lagi? Optimistis boleh, tetapi juga harus realistis hitungannya, eh... malah ada yang mengatakan tambah lagi 4 (emas), 16 (emas) saja deg-degan, ini masih mau ditambah lagi, tetapi hari ini bukti itu benar nyata, 98 medali, emas, perak, dan perunggu bisa kita peroleh dari seluruh cabang olahraga," kata Presiden.

Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : aleole