Oscar Collazo Pertahankan Gelar Juara Dunia Tinju WBA & WBO Setelah Menang KO
Petinju Puerto Rico, Oscar Collazo, sukses mempertahankan gelar juara dunia kelas minimum WBA dan WBO setelah menang KO atas Edwin Cano Hernandez di Meksiko.

Petinju asal Puerto Rico, Oscar Collazo, berhasil mempertahankan gelar juara dunia kelas minimum World Boxing Association (WBA) dan World Boxing Organization (WBO) setelah meraih kemenangan knockout (KO) atas penantang Meksiko, Edwin Cano Hernandez. Pertarungan sengit tersebut berlangsung di Poliforum Beniro Juarez, Cancun, Meksiko, pada 1 April 2024.
Kemenangan Collazo ini semakin mengukuhkan posisinya sebagai juara dunia. Ia sebelumnya merebut gelar WBA pada November 2024 di Riyadh, Arab Saudi, dengan kemenangan KO atas Thammanoon Niyomtrong dari Thailand. Pertandingan di Cancun menjadi bukti nyata dominasi Collazo di atas ring tinju internasional.
Sejak awal ronde, Collazo menunjukkan kelasnya dengan serangan-serangan presisi tinggi. Jab dan hook-nya yang tajam dan akurat membuat Cano kesulitan untuk membalas serangan. Meskipun Cano menunjukkan semangat juang yang tinggi, ia tetap kesulitan menghadapi kecepatan dan akurasi pukulan Collazo.
Dominasi Collazo di Atas Ring
Collazo menampilkan performa yang luar biasa di atas ring. Ia mengendalikan jalannya pertandingan dengan strategi yang matang dan pukulan-pukulan yang tepat sasaran. Kecepatan dan ketepatan pukulannya membuat Cano kewalahan dan sulit untuk mengembangkan serangan balik yang efektif.
Cano, meskipun gigih berusaha, terlihat kesulitan menghadapi agresivitas dan dominasi Collazo. Ia beberapa kali terhuyung-huyung akibat serangan bertubi-tubi dari petinju Puerto Rico tersebut. Dukungan penuh dari penonton tuan rumah pun tak mampu membendung laju Collazo.
Puncaknya terjadi di ronde kelima. Kombinasi pukulan mematikan Collazo berhasil merobohkan Cano hingga terjatuh ke kanvas. Cano berusaha bangkit, namun wasit menghentikan pertandingan karena ia tak mampu melanjutkan pertarungan.
Rekor Baru dan Pengakuan Dunia
Kemenangan KO ini menambah koleksi kemenangan Collazo menjadi 12 kali, dengan sembilan di antaranya diraih melalui KO. Rekor impresif ini semakin memperkuat posisinya sebagai petinju kelas dunia dan salah satu bintang tinju yang sedang bersinar di Puerto Rico. Di usia yang relatif muda, Collazo telah menunjukkan potensi yang luar biasa untuk mendominasi divisi 105 pound.
Sementara itu, Cano harus mengakui keunggulan Collazo. Kekalahan ini menambah catatan rekornya menjadi 13 kemenangan (empat KO), tiga kekalahan, dan satu kali imbang. Meskipun kalah, Cano tetap menunjukkan semangat juang yang patut diacungi jempol.
Kemenangan Collazo ini bukan hanya kemenangan pribadi, tetapi juga kemenangan bagi Puerto Rico. Ia telah mengharumkan nama negaranya di kancah tinju dunia dan menginspirasi banyak petinju muda untuk mengejar mimpi mereka.
Dengan kemenangan telak ini, Oscar Collazo semakin memantapkan posisinya sebagai salah satu petinju terbaik di kelas minimum dunia. Dunia tinju internasional pun menantikan penampilannya selanjutnya dan siapa yang akan menjadi lawan berikutnya yang berani menantang sang juara.