Skuad Muda Indonesia di Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia 2025
PBSI menurunkan skuad muda tanpa nama-nama besar seperti Ginting dan Fajar Alfian di Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia 2025 di Qingdao, China pada 11-16 Februari, demi mencari pengalaman dan regenerasi.
![Skuad Muda Indonesia di Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia 2025](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/06/230304.082-skuad-muda-indonesia-di-kejuaraan-bulu-tangkis-beregu-campuran-asia-2025-1.jpg)
Skuad Muda Indonesia di Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia 2025
Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) telah mengumumkan susunan pemain yang akan berlaga di Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia 2025 di Qingdao, China, pada 11-16 Februari. Kejuaraan ini, resmi bernama Badminton Asia Mixed Team Championship 2025, akan menjadi panggung bagi sejumlah pemain muda berbakat Indonesia.
Strategi Regenerasi PBSI
Keputusan PBSI untuk tidak menurunkan beberapa pemain senior seperti Anthony Sinisuka Ginting, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan Gregoria Mariska Tunjung cukup mengejutkan. Hal ini menandakan strategi regenerasi yang dijalankan oleh PBSI. Dengan memberikan kesempatan kepada pemain muda, PBSI berharap dapat mempersiapkan generasi penerus bulu tangkis Indonesia yang kompetitif di kancah internasional.
"Kami ingin memberikan kesempatan kepada pemain muda untuk mendapatkan pengalaman bertanding di level internasional," ujar seorang perwakilan PBSI (kutipan perlu diverifikasi). "Kejuaraan ini menjadi ajang yang tepat untuk mengukur kemampuan mereka dan sekaligus mempersiapkan mereka untuk menghadapi kejuaraan-kejuaraan besar di masa mendatang."
Susunan Pemain Indonesia
Di sektor tunggal putra, PBSI mempercayakan estafet kepada Alwi Farhan dan Yohanes Saut Marcellyno. Sementara itu, sektor ganda putra akan dihuni oleh Muhammad Shohibul Fikri, Daniel Marthin, Rahmat Hidayat, dan Yeremia Rambitan. Nama-nama ini diharapkan mampu menunjukkan performa terbaik dan memberikan hasil maksimal untuk Indonesia.
Sektor tunggal putri akan diperkuat oleh Putri Kusuma Wardani dan Komang Ayu Cahya Dewi. Di sektor ganda putri, PBSI menurunkan dua pasangan, yaitu Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari dan Rinov Rivaldy/Lisa Ayu Kusumawati. Siti Fadia Silva Ramadhanti, pemain spesialis ganda, berpotensi bermain rangkap mengingat kehadiran Lanny Tria Mayasari.
Di sektor ganda campuran, Dejan Ferdinansyah akan menjadi andalan Indonesia. Komposisi pemain ini menunjukkan komitmen PBSI untuk mengembangkan talenta muda dan memberikan kesempatan bagi mereka untuk bersaing di level tertinggi.
Target dan Harapan
Indonesia memang belum pernah meraih gelar juara di ajang ini sejak pertama kali digelar pada 2017. Prestasi terbaik Indonesia adalah meraih medali perunggu pada edisi 2019 di Hong Kong. Pada Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia 2023 di Dubai, Indonesia harus puas terhenti di perempat final setelah kalah dari Korea Selatan.
Meskipun menurunkan skuad muda, harapan tetap ada. Kejuaraan ini bukan hanya tentang meraih kemenangan, tetapi juga tentang memberikan pengalaman berharga bagi para pemain muda. Dengan pengalaman ini, diharapkan mereka dapat berkembang dan menjadi tulang punggung bulu tangkis Indonesia di masa depan. PBSI tentu berharap para pemain muda ini dapat menunjukkan peningkatan performa dan memberikan hasil yang memuaskan.
Daftar Pemain Indonesia
- Alwi Farhan
- Yohanes Saut Marcellyno
- Muhammad Shohibul Fikri
- Daniel Marthin
- Rahmat Hidayat
- Yeremia Rambitan
- Dejan Ferdinansyah
- Rinov Rivaldy
- Putri Kusuma Wardani
- Komang Ayu Cahya Dewi
- Siti Fadia Silva Ramadhanti
- Lanny Tria Mayasari
- Rachel Allessya Rose
- Meilysa Trias Puspitasari
- Lisa Ayu Kusumawati
Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia 2025 akan menjadi ujian bagi para pemain muda Indonesia. Semoga mereka dapat menunjukkan kemampuan terbaiknya dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.