1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. SPORT

Viral Tunggal Belgia, Lianne Tan Bercakap-cakap dengan Pelatihnya Menggunakan Bahasa Indonesia Ketika Bertanding

Penulis : Yuli Astutik

29 Juli 2021 16:15

Belum lama ini, tontonan menarik terjadi pada partai tunggal putri bulu tangkis Olimpiade 2020 antara Gregoria Mariska Tunjung melawan Lianne Tan asal Belgia. 

Lawan dari tunggal putri andalan RI itu terlihat bercakap-cakap dengan pelatihnya memakai Bahasa Indonesia.

Gregoria dan Tan bertanding dalam partai terakhir Grup M di Musashino Forest Sports Plaza, Tokyo, Jepang, pada Rabu (28/7).  

Gregoria menang dua gim langsung dengan skor 21–11 & 21–17.

Kemenangan Gregoria jelas disambut gembira oleh publik Indonesia.

2 dari 4 halaman

Akan tetapi, Tan juga menjadi heboh sebab dirinya terdengar berbicara memakai Bahasa Indonesia dengan pelatihnya ketika interval dan pergantian gim.

Mainnya udah bener", "kalau dari depan...", "kalau kasih ke tengah dia cuma bisa...", "misalkan kalau dia kasih dari lurus, kamu jadinya ke tengah, jangan kasih lurus, lurus masuk langkahnya dia".

Kurang lebih itulah penggalan kata serta kalimat percakapan Bahasa Indonesia dari pelatih kepada Tan saat sedang istirahat.

Setelah pertandingan melawan Gregoria, nama Lianne Tan langsung viral. Ia bahkan sempat menjadi trending topic di Twitter karena berbicara Bahasa Indonesia.

3 dari 4 halaman

Tapi, mengapa Lianne Tan dan pelatihnya berkomunikasi menggunakan Bahasa Indonesia?

Hal itu tak lepas sebab keduanya mempunyai darah Indonesia, sehingga mengerti Bahasa Indonesia.

Tan, secara gamblang di Instagram, mengaku sebagai orang keturunan Indonesia.

Salah satu yang paling jelas adalah saat ia membagikan foto dengan pakaian adat Indonesia pada 17 Agustus 2020.

"Jangan pernah lupa dari mana Anda berasal. Menjadi setengah Indonesia adalah sesuatu yang selalu saya banggakan," tulisnya kala itu.

4 dari 4 halaman

Pelatihnya bernama Indra Bagus Ade Chandra. Sepanjang kariernya sebagai pemain tunggal putra, ia lebih sering berkarir mewakili Italia di Benua Eropa dan Benua Amerika.

Tercatat, Indra punya sejumlah koleksi titel BWF International Challenge/Series. Itu adalah Swedish International 2010, Italian International 2013, Tahiti International 2016, dan Manhattan Beach International 2016.

Pada kompetisi yang disebut pertama, ia menumbangkan Viktor Axelsen di final.
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : yuli-astutik

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya