BMKG: Peringatan Hujan Lebat di Sumatera Utara
BMKG memprediksi sejumlah wilayah di Sumatera Utara berpotensi hujan ringan hingga lebat disertai angin kencang pada 26 Januari 2024, berpotensi mengakibatkan bencana hidrometeorologi.
Waspada! Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan potensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat di sejumlah wilayah Sumatera Utara pada Minggu, 26 Januari 2024. Prakirawan BMKG Wilayah I Medan, Budi Prasetyo, menyampaikan informasi penting ini pada Sabtu kemarin.
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat berpotensi terjadi di beberapa wilayah, termasuk Lereng Barat, Lereng Timur, Pantai Timur, Pantai Barat, dan daerah pegunungan. Budi Prasetyo menekankan perlunya kewaspadaan karena kondisi ini dapat memicu bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor.
Prediksi Cuaca Detail: BMKG merinci prediksi cuaca di Sumatera Utara. Pada Minggu dini hari, hujan ringan diperkirakan terjadi di berbagai daerah seperti Asahan, Batubara, Dairi, Deli Serdang, Medan, dan banyak wilayah lainnya. Kondisi serupa juga diprediksi terjadi pada pagi hari.
Namun, memasuki siang dan sore hari, potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat meningkat di beberapa wilayah. Asahan, Dairi, Humbang Hasundutan, dan sejumlah daerah lain perlu mewaspadai hujan sedang. Sedangkan hujan lebat berpotensi terjadi di Toba dan Padang Lawas Utara.
Pada malam hari, intensitas hujan lebat diperkirakan akan melanda Dairi, Humbang Hasundutan, Karo, Labuhanbatu, dan beberapa daerah lainnya. BMKG menyarankan masyarakat untuk selalu siaga dan mengikuti perkembangan informasi cuaca terbaru.
Kondisi Umum: Suhu udara diprediksi berkisar antara 15 hingga 31 derajat Celcius, dengan kelembaban udara 70-90 persen. Angin bertiup dari arah Timur hingga Tenggara dengan kecepatan 3-9 km per jam. Kondisi cuaca ini perlu dipantau dengan ketat, terutama di daerah rawan bencana.
Informasi ini penting bagi masyarakat Sumatera Utara untuk dapat melakukan langkah-langkah antisipasi dan mitigasi bencana. Tetap waspada dan pantau terus informasi terkini dari BMKG untuk mengurangi risiko potensi bencana hidrometeorologi.