Gusnar-Idah Luncurkan 5 Program Unggulan untuk Gorontalo

Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail dan Idah Syahidah Rusli Habibie, resmi meluncurkan lima program unggulan untuk meningkatkan kualitas SDM, memajukan sektor agromaritim, UMKM, pariwisata, dan infrastruktur daerah.

Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo periode 2025-2030, Gusnar Ismail dan Idah Syahidah Rusli Habibie, dilantik Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Merdeka pada 20 Februari 2024. Mereka langsung menggebrak dengan meluncurkan lima program unggulan pembangunan daerah. Program-program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Gorontalo. Pelantikan tersebut menandai dimulainya era baru pembangunan di Gorontalo, dengan fokus pada peningkatan kualitas hidup masyarakat.

"Saya memiliki keyakinan bahwa ketika lima program unggulan ini dilaksanakan dengan baik maka kita bisa mencapai kemajuan dan kesejahteraan," kata Gusnar Ismail melalui rilis resmi yang diterima ANTARA.

Kelima program unggulan tersebut dirancang untuk menjangkau berbagai sektor krusial dalam pembangunan daerah, mulai dari peningkatan kualitas sumber daya manusia hingga pengembangan infrastruktur. Hal ini menunjukkan komitmen Gusnar-Idah untuk membangun Gorontalo secara menyeluruh dan berkelanjutan.

Program unggulan pertama adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Gusnar-Idah bercita-cita meningkatkan akses pendidikan bagi anak-anak Gorontalo, termasuk kesempatan kuliah di luar negeri. Strategi yang akan diterapkan adalah melalui program kementerian dan alokasi anggaran dari APBD.

"Dua pendekatan yang saya dan Ibu Idah coba lakukan yakni lewat program di Kementerian Keuangan atau menyisihkannya dari APBD sehingga anak-anak kita punya kesempatan kuliah di luar negeri. Saya berharap diaspora pendidikan di luar negeri itu ada juga dari Gorontalo," jelas Gusnar.

Program ini diharapkan dapat menghasilkan generasi muda Gorontalo yang berkualitas dan mampu bersaing di kancah global. Investasi pada SDM merupakan langkah strategis untuk pembangunan jangka panjang Gorontalo.

Program unggulan kedua fokus pada sektor agromaritim, meliputi pertanian, peternakan, dan perikanan. Gusnar-Idah akan mendorong hilirisasi di sektor pertanian dan peternakan. Sebagai contoh, mereka ingin membangun industri pengolahan jagung sehingga jagung tidak hanya diekspor dalam bentuk mentah.

"Saya menginginkan kita punya industri pengolahan jagung. Jadi kita tidak mengekspor jagung lagi, tapi diolah. Demikian pula peternakan, sapi tidak akan dijual hidup, tapi kita potong dan olah lalu dagingnya dijual," ujar Gusnar.

Di sektor perikanan, program "taksi nelayan" akan dijalankan. Pemerintah akan menyediakan kapal, BBM, dan es, yang akan digunakan secara bergantian oleh kelompok nelayan. Dengan demikian, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan nelayan Gorontalo.

Program unggulan ketiga adalah pengembangan UMKM. Gusnar-Idah akan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah berbasis UMKM, dengan memanfaatkan teknologi digital untuk promosi dan pemasaran produk.

Pemanfaatan teknologi digital ini diharapkan dapat memperluas jangkauan pasar produk UMKM Gorontalo, meningkatkan daya saing, dan pada akhirnya meningkatkan pendapatan para pelaku UMKM.

Program ini sejalan dengan tren global yang semakin mengandalkan teknologi digital dalam dunia bisnis. Dengan demikian, UMKM Gorontalo dapat bersaing di pasar yang lebih luas.

Pariwisata juga menjadi sektor unggulan dalam program Gusnar-Idah. Pengembangan sektor pariwisata ini diharapkan dapat menjadi penggerak ekonomi daerah.

Gorontalo memiliki potensi wisata yang besar, yang perlu dikembangkan dan dikelola secara profesional. Dengan pengembangan sektor pariwisata yang baik, diharapkan dapat meningkatkan pendapatan daerah dan membuka lapangan kerja baru.

Program ini akan berfokus pada peningkatan kualitas destinasi wisata, infrastruktur pendukung, dan promosi wisata Gorontalo.

Program unggulan kelima adalah pengembangan infrastruktur. Gusnar menyatakan bahwa pembangunan infrastruktur yang memadai sangat penting untuk mendukung kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.

"Oleh karena itu apa yang telah dibangun pak Rusli, pak Fadel, termasuk penjabat-penjabat gubernur sebelumnya akan kita lanjutkan," kata dia.

Program ini akan melanjutkan pembangunan infrastruktur yang telah dilakukan oleh pemerintahan sebelumnya, dan akan fokus pada pembangunan infrastruktur yang dibutuhkan untuk mendukung sektor-sektor unggulan lainnya.

Dengan terlaksananya kelima program unggulan ini, diharapkan Gorontalo dapat mencapai kemajuan dan kesejahteraan yang lebih baik di masa mendatang. Komitmen Gusnar-Idah untuk menjalankan program-program ini dengan baik menjadi kunci keberhasilan pembangunan Gorontalo.