Koordinasi Kabinet Merah Putih Tetap Solid, Bahlil Lahadalia Pastikan Tak Ada Keretakan
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia tegaskan koordinasi kabinet berjalan baik dan kompak di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, meskipun ada arahan untuk merapatkan barisan.
Jakarta, 22 April 2024 - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, memberikan pernyataan resmi terkait koordinasi antar menteri dalam Kabinet Merah Putih. Pernyataan ini muncul setelah Presiden Prabowo Subianto meminta jajaran kabinet untuk merapatkan barisan. Bahlil memastikan bahwa koordinasi antar kementerian hingga saat ini masih berjalan dengan baik dan lancar, tanpa adanya keretakan hubungan antar menteri.
Bahlil menyampaikan hal tersebut saat ditemui di Hotel Pullman, Jakarta Barat, Senin (22/4). Ia menegaskan bahwa tidak ada masalah berarti dalam kinerja kabinet. "Baik-baik saja, nggak ada apa-apa, biasa saja. Rapat biasa saja ya," ujar Bahlil. Pernyataan ini sekaligus menjawab spekulasi yang beredar terkait kondisi internal kabinet setelah arahan Presiden Prabowo.
Pernyataan serupa juga disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara sekaligus Juru Bicara Presiden, Prasetyo Hadi. Di Wisma Negara, Istana Kepresidenan, Jakarta, Prasetyo menegaskan tidak ada kerenggangan di dalam Kabinet Merah Putih. Ia menjelaskan bahwa arahan Presiden Prabowo untuk merapatkan barisan bertujuan untuk menjaga semangat dan soliditas tim kabinet, bukan sebagai respon atas adanya permasalahan internal.
Soliditas Kabinet Merah Putih Terjaga
Prasetyo Hadi menjelaskan lebih lanjut mengenai arahan Presiden Prabowo. Ia menekankan bahwa arahan tersebut merupakan hal yang wajar mengingat Presiden Prabowo selalu menganalogikan Kabinet Merah Putih sebagai sebuah tim yang perlu terus menjaga kekompakan dan soliditasnya. "Sebagai sebuah tim, Bapak Presiden kan selalu menganalogikan Kabinet Merah Putih kita ini sebagai sebuah tim, ya memang kita harus terus merapatkan barisan," jelasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Cak Imin mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo telah menghubunginya dan meminta para menteri untuk terus merapatkan barisan. Pernyataan ini disampaikan Cak Imin setelah menerima telepon dari Presiden Prabowo pada Minggu (20/4) malam.
"Tadi Presiden juga menelepon saya, menyampaikan selamat halalbihalal hari ini dan meminta kepada sesama menteri untuk terus merapatkan barisan,” ujar Cak Imin di rumah dinas Menko PMK, Jakarta, Minggu (20/4) malam.
Penjelasan Lebih Lanjut Mengenai Koordinasi Kabinet
Para menteri menekankan bahwa arahan Presiden Prabowo untuk merapatkan barisan bukan berarti ada masalah serius di dalam kabinet. Justru, arahan tersebut diartikan sebagai upaya untuk menjaga semangat kebersamaan dan soliditas tim dalam menjalankan tugas pemerintahan. Ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk menjaga kestabilan dan kinerja kabinet.
Bahlil Lahadalia, Prasetyo Hadi, dan Muhaimin Iskandar memberikan pernyataan yang konsisten, menegaskan bahwa koordinasi antar kementerian berjalan baik dan tidak ada keretakan di dalam Kabinet Merah Putih. Arahan Presiden Prabowo justru dilihat sebagai upaya proaktif untuk menjaga semangat dan kekompakan tim dalam menjalankan roda pemerintahan.
Dengan adanya pernyataan-pernyataan tersebut, diharapkan dapat mengurangi spekulasi dan menjaga kepercayaan publik terhadap kinerja pemerintah. Soliditas kabinet menjadi kunci keberhasilan dalam menjalankan program-program pemerintah dan mencapai tujuan nasional.
Ke depannya, diharapkan komunikasi dan koordinasi antar kementerian tetap terjaga dengan baik, sehingga dapat menghasilkan kinerja yang optimal dan memberikan manfaat bagi seluruh rakyat Indonesia.