Polda Riau Gelar Penanaman Pohon Bersama Ustadz Abdul Somad dan Rocky Gerung: Kolaborasi Hijau untuk Riau yang Lebih Maju

Kapolda Riau, Ustadz Abdul Somad, Rocky Gerung, dan Gubernur Riau berkolaborasi dalam penanaman pohon di Polda Riau, mengajak masyarakat untuk turut serta menjaga lingkungan.

Polda Riau menggelar aksi penanaman pohon yang unik dan inspiratif pada Sabtu lalu. Kegiatan ini melibatkan tokoh-tokoh penting, termasuk Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan, Ustadz Abdul Somad, akademisi Rocky Gerung, dan Gubernur Riau Abdul Wahid. Aksi ini bukan sekadar penanaman pohon biasa, melainkan simbol kolaborasi untuk membangun Riau yang lebih maju dan lestari, menggabungkan semangat keagamaan, intelektual, dan kepedulian lingkungan.

Kegiatan bertajuk penghijauan ini berlokasi di Markas Polda Riau, Pekanbaru. Irjen Pol Herry Heryawan, dalam sambutannya, menyampaikan harapan besar agar gerakan ini dapat menginspirasi masyarakat Riau untuk lebih peduli terhadap lingkungan. Ia menekankan pentingnya peran serta semua pihak dalam menjaga kelestarian alam Riau.

Lebih dari sekadar aksi penanaman, kegiatan ini juga menjadi momentum penting untuk memperkuat rasa kebersamaan dan kolaborasi dalam menjaga lingkungan. Semangat ini diharapkan akan terus tumbuh subur seiring dengan pertumbuhan pohon-pohon yang ditanam, mencerminkan komitmen bersama untuk masa depan Riau yang lebih hijau.

"Menanam pohon adalah simbol menanam kembali moralitas kita, menumbuhkan nilai-nilai kemanusiaan, serta kesadaran akan lingkungan. Semoga apa yang kita lakukan hari ini mendapat ridho dari Allah SWT," ujar Irjen Herry. Pernyataan ini menekankan makna simbolik dari kegiatan penanaman pohon, melampaui tindakan fisik semata.

Rocky Gerung, yang sebelumnya berpartisipasi dalam forum kajian subuh ilmiah bersama Ustadz Abdul Somad, turut memberikan pesan inspiratif. Ia mengajak masyarakat, khususnya generasi muda, untuk berani bermimpi dan bertindak nyata dalam menyelamatkan lingkungan. Menurutnya, "Kita harus pastikan harapan itu tumbuh dari anak-anak muda kita. Alam boleh rusak, tapi kita bisa hidupkan kembali. Tanamlah pohon, ajak saudara dan temanmu. Pohon yang ditanam akan menumbuhkan harapan, walaupun sudah mantan," kata Rocky Gerung dengan gaya bicaranya yang khas.

Ustadz Abdul Somad menambahkan perspektif keagamaan. Beliau menyampaikan pesan bahwa keberhasilan tidak akan diraih tanpa proses. Setelah menanam, perlu perawatan dan doa agar pohon dapat tumbuh subur dan membawa keberkahan. Hal ini menunjukkan pentingnya konsistensi dan ketekunan dalam menjaga lingkungan.

Gubernur Riau, Abdul Wahid, juga turut hadir dan memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. Beliau menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk melestarikan alam dan budaya Riau. "Dari pagi kita mulai dengan shalat subuh berjamaah, dilanjutkan kuliah subuh. Ada sisi sains dari Pak Rocky, sisi agama dari Ustadz Abdul Somad," jelas Abdul Wahid, menunjukkan sinergi antar berbagai elemen dalam kegiatan ini.

Kehadiran Ustadz Abdul Somad dan Rocky Gerung dalam kegiatan ini memberikan dimensi yang unik dan menarik. Kolaborasi antara tokoh agama dan akademisi ini menunjukkan bahwa kepedulian lingkungan dapat diwujudkan melalui berbagai perspektif dan pendekatan. Hal ini diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk terlibat dalam upaya pelestarian lingkungan.

Kegiatan ini juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antar berbagai pihak, termasuk pemerintah, tokoh masyarakat, dan masyarakat umum, dalam menjaga lingkungan. Dengan bersatu padu, upaya pelestarian lingkungan akan lebih efektif dan berkelanjutan.

Penanaman pohon di Polda Riau ini bukan hanya sekadar simbolis, tetapi juga merupakan langkah nyata dalam mewujudkan komitmen bersama untuk membangun Riau yang lebih hijau dan lestari. Semoga aksi ini dapat menginspirasi daerah lain untuk melakukan hal yang sama.

Kegiatan ini berhasil menyatukan berbagai elemen masyarakat dalam satu tujuan mulia: menjaga kelestarian lingkungan. Harapannya, aksi ini akan berdampak positif dan menginspirasi masyarakat luas untuk turut serta dalam menjaga lingkungan hidup.