Tabalong: Kabupaten Rujukan Pembelajaran Berbasis Teknologi Google
Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, terpilih sebagai kabupaten rujukan penggunaan teknologi Google untuk pembelajaran, menandai langkah maju dalam transformasi digital pendidikan di Indonesia.
Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, berhasil menjadi kabupaten rujukan penggunaan teknologi Google untuk pembelajaran (Google Reference District). Inisiatif ini diluncurkan pada tanggal 16 Mei 2023, bertujuan mewujudkan pendidikan yang lebih adaptif, inovatif, dan berbasis teknologi di era digital. Langkah ini diharapkan akan meningkatkan kualitas pendidikan di Tabalong hingga tingkat nasional bahkan global.
Bupati Tabalong, H. Muhammad Noor Rifani, menekankan pentingnya pendidikan berbasis teknologi untuk membuka wawasan dan kompetensi digital siswa. Beliau menyatakan, "Dengan menjadi Google Reference District, kita membuka akses seluas-luasnya bagi siswa dan guru untuk memanfaatkan teknologi terkini dalam pembelajaran." Inisiatif ini sejalan dengan visi dan misi Tabalong SMART, yaitu menciptakan masyarakat yang Sejahtera, Maju, Religius, dan Terdepan.
Program ini menargetkan transformasi digital di sektor pendidikan, tidak hanya sebatas penggunaan perangkat dan platform, tetapi juga perubahan cara berpikir dan budaya belajar. Hal ini menunjukkan komitmen nyata Kabupaten Tabalong dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi.
Enam Sekolah Perintis Program Google Reference District
Sebanyak enam sekolah di Kabupaten Tabalong terpilih sebagai sekolah perintis program Google Reference District pada tahun 2025. Keenam sekolah tersebut adalah SDN 2 Hikun, SDN 2 Pembataan, SDN 1.5 Belimbing, SMPN 1 Tanjung, SMPN 2 Tanjung, dan SMPN 4 Tanjung. Bupati Rifani meminta seluruh kepala sekolah, guru, dan pemangku kepentingan di sekolah-sekolah tersebut untuk bekerja sama dan memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh tim Google.
Bupati Rifani juga menekankan pentingnya inovasi, kolaborasi, dan adaptasi dalam menghadapi transformasi digital. Beliau menambahkan, "Mari terus berinovasi, berkolaborasi, dan beradaptasi. Transformasi digital bukan hanya soal perangkat dan platform, tetapi juga soal perubahan cara berpikir dan budaya belajar." Pernyataan ini menunjukkan pentingnya perubahan mindset dalam menghadapi era digital.
Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan di abad ke-21. Dengan dukungan teknologi Google, diharapkan proses belajar mengajar akan menjadi lebih efektif dan efisien.
Target Perluasan Program dan Peluncuran Resmi
Pemerintah Kabupaten Tabalong melalui Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Hasbi, menargetkan perluasan program ini hingga 24 sekolah dalam dua tahun mendatang. Ini menunjukkan ambisi besar Kabupaten Tabalong dalam menerapkan pembelajaran berbasis teknologi Google secara menyeluruh.
Sebelumnya, Bupati Tabalong telah meluncurkan secara resmi program kandidat sekolah rujukan Google dan Kick Off Tabalong Menuju Google Reference District bersama tim Google. Acara peluncuran tersebut dihadiri oleh pengawas sekolah, kepala sekolah, guru, perwakilan perusahaan, dan undangan lainnya.
Dengan adanya dukungan penuh dari pemerintah daerah dan kerjasama yang baik antar stakeholder, diharapkan program ini dapat berjalan dengan lancar dan mencapai target yang telah ditetapkan. Suksesnya program ini akan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia.
Program Google Reference District di Kabupaten Tabalong merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Dengan memanfaatkan teknologi Google, diharapkan proses pembelajaran akan menjadi lebih interaktif, inovatif, dan efektif, sehingga menghasilkan generasi yang siap menghadapi tantangan di masa depan. Keberhasilan program ini diharapkan dapat menginspirasi daerah lain untuk menerapkan model pembelajaran berbasis teknologi serupa.