Taman Literasi Blok M: Oase Ngabuburit di Tengah Hiruk Pikuk Jakarta

Taman Literasi Blok M di Jakarta Selatan menjadi destinasi favorit warga untuk menghabiskan waktu ngabuburit selama Ramadhan, menawarkan suasana nyaman, akses mudah, dan kuliner viral.

Ramadhan di Jakarta terasa berbeda di Taman Literasi Martha Christina Tiahahu, Blok M. Taman ini, yang diresmikan pada tahun 2022, tak hanya menjadi ikon kuliner viral, tetapi juga menjadi tempat favorit warga Jakarta untuk menghabiskan waktu ngabuburit menunggu waktu berbuka puasa. Lokasi strategis, fasilitas lengkap, dan suasana nyaman menjadi daya tarik utamanya.

Arai (38), seorang karyawan kantoran, mengungkapkan alasannya memilih Taman Literasi Blok M sebagai tempat ngabuburit. "Lokasinya dekat transportasi umum, jadi gampang buat mobilitasnya. Blok M kan memang sumber kuliner, nongkrong di cafe-cafe gitu. Jadi memang sudah pusatnya," ujarnya. Selain kemudahan akses, keberadaan berbagai kuliner viral di sekitar taman juga menjadi magnet tersendiri.

Keberadaan Taman Literasi Blok M sebagai ruang publik yang nyaman dan mudah diakses, menjadikannya pilihan tepat bagi warga Jakarta untuk menghabiskan waktu ngabuburit. Taman ini menawarkan lebih dari sekadar tempat bersantai; ia juga menyediakan fasilitas yang mendukung kegiatan membaca, diskusi, dan belajar, sesuai dengan tujuan awalnya untuk meningkatkan literasi warga.

Suasana nyaman dan fasilitas pendukung menjadi daya tarik utama Taman Literasi Blok M bagi warga Jakarta yang ingin menghabiskan waktu ngabuburit. Arai menambahkan, "Di sini banyak makanan viral, jadi saya tertarik buat ikutan coba. Sekalian ngumpul sama teman-teman." Hal senada juga diungkapkan oleh Sofia (20), yang menyebut kawasan Blok M sebagai tempat strategis dan nyaman untuk berkumpul bersama teman atau keluarga.

Sofia juga menambahkan, "Kalau malming (malam minggu) memang paling pas ke Blok M. Soalnya udah ada semuanya, gak perlu ke tempat lain. Nyari makan, mal, cafe, lain-lain itu gampang, soalnya dekat kemana-mana." Keberadaan berbagai pilihan kuliner, pusat perbelanjaan, dan kafe kekinian di sekitar taman semakin menambah daya tarik lokasi ini.

Lebih lanjut, Sofia menekankan pentingnya area bebas asap rokok di Taman Literasi Blok M. "Aku suka ke Taman Literasi ini soalnya kawasan ini bebas asap rokok. Ini kelihatannya kecil banget, tapi buat aku itu krusial. Asap rokok itu ganggu banget," tuturnya. Kebijakan yang melarang pedagang kaki lima di sekitar taman juga dinilai positif karena menciptakan lingkungan yang lebih rapi, tertib, dan nyaman bagi pejalan kaki.

Taman Literasi Martha Christina Tiahahu, dengan luas 9.710 meter persegi, dikelola oleh PT Integrasi Transit Jakarta bekerja sama dengan Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta, dan Perpustakaan Jakarta. Taman ini dirancang untuk meningkatkan literasi warga dan menyediakan ruang publik untuk kegiatan membaca, diskusi, dan belajar.

Lokasi taman yang berada di Jalan Sisingamangaraja, RT 03/RW 01, Melawai, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, sangat strategis dan mudah diakses. Pengunjung dapat mencapainya dengan menggunakan moda transportasi umum seperti MRT Blok M dan halte Transjakarta Blok M. Kemudahan akses ini menjadi salah satu faktor yang membuat taman ini semakin diminati warga.

Keberadaan Taman Literasi Blok M sebagai tempat ngabuburit menunjukkan keberhasilan integrasi ruang publik yang nyaman, fasilitas lengkap, dan aksesibilitas tinggi. Taman ini tidak hanya menawarkan tempat bersantai, tetapi juga mendukung kegiatan positif seperti membaca dan belajar, sekaligus menjadi bagian integral dari kehidupan sosial warga Jakarta.

Taman ini menjadi contoh bagaimana ruang publik dapat dirancang untuk memenuhi kebutuhan warga dan meningkatkan kualitas hidup. Dengan menggabungkan elemen kuliner, aksesibilitas, dan fasilitas pendukung literasi, Taman Literasi Blok M berhasil menjadi tempat favorit bagi warga Jakarta untuk menghabiskan waktu ngabuburit selama bulan Ramadhan dan seterusnya.