Ujian Sekolah di Jayawijaya Berjalan Kondusif, 1.001 Siswa Ikuti Ujian

Sebanyak 32 SMP di Jayawijaya, Papua Pegunungan, melaksanakan ujian sekolah dengan aman dan kondusif, diikuti 1.001 siswa.

Ujian sekolah tingkat SMP di Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, telah berlangsung sejak 22 April 2025. Sebanyak 32 SMP dari total 43 SMP di Jayawijaya mengikuti ujian dengan situasi aman dan kondusif. Ujian diikuti oleh 1.001 siswa. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jayawijaya, Natalis Mumpu, secara langsung memantau jalannya ujian untuk memastikan kelancaran proses tersebut.

Menurut keterangan Natalis Mumpu, 11 SMP lainnya tidak menyelenggarakan ujian tahun ini karena merupakan sekolah baru dan siswanya masih duduk di kelas delapan. Mereka akan mengikuti ujian sekolah tahun depan. Pemantauan langsung dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan jajarannya di beberapa SMP di Jayawijaya pada hari kedua pelaksanaan ujian, Rabu (23/4).

Peningkatan jumlah peserta ujian tahun ini dibandingkan tahun sebelumnya menunjukkan antusiasme yang tinggi dari siswa untuk melanjutkan pendidikan. Hal ini menjadi indikator positif bagi kemajuan pendidikan di Kabupaten Jayawijaya. Natalis Mumpu berharap situasi kondusif ini tetap terjaga hingga ujian berakhir dan para siswa dapat meraih hasil yang optimal.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jayawijaya, Natalis Mumpu, menyampaikan rasa syukurnya atas berjalannya ujian sekolah dengan lancar dan aman. "Kami berharap situasi seperti ini tetap bertahan hingga pelaksanaan ujian sekolah berakhir dan mereka bisa memperoleh hasil optimal," katanya. Beliau juga menekankan pentingnya peran orang tua dalam mendukung pendidikan anak-anak mereka.

Natalis Mumpu menambahkan bahwa jumlah peserta ujian tahun ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, menunjukkan peningkatan animo dan semangat belajar siswa. Ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam memajukan pendidikan di Jayawijaya.

Pihak Disdik Jayawijaya berkomitmen untuk terus mengawasi dan memastikan kelancaran ujian sekolah hingga hari terakhir. Kerja sama antara Disdik, sekolah, dan orang tua sangat penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif bagi para siswa.

Pemerintah daerah juga berharap agar para siswa dapat terus melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi setelah menyelesaikan pendidikan di tingkat SMP. Dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan untuk mencapai tujuan tersebut.

Sebanyak 1.001 siswa dari 32 SMP mengikuti ujian sekolah tahun ini. Angka ini menunjukkan peningkatan jumlah peserta dibandingkan tahun lalu. Peningkatan ini mencerminkan komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Jayawijaya.

Natalis Mumpu berharap agar semangat belajar siswa di Jayawijaya terus meningkat. Ia juga berharap orang tua terus mendukung anak-anaknya untuk bersekolah hingga ke jenjang perguruan tinggi. "Kalau bisa anak-anak ini terus melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi, jangan hanya sampai di bangku SMA/SMK," tegasnya.

Keberhasilan pelaksanaan ujian sekolah ini menjadi momentum penting bagi peningkatan kualitas pendidikan di Jayawijaya. Hal ini juga menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam memberikan akses pendidikan yang layak bagi seluruh siswa di wilayah tersebut.

Dengan situasi yang kondusif, diharapkan para siswa dapat fokus pada ujian dan meraih hasil terbaik. Sukses ujian sekolah ini menjadi langkah awal bagi para siswa untuk meraih cita-cita dan masa depan yang lebih cerah.

Pemerintah daerah Kabupaten Jayawijaya akan terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan dukungan penuh bagi para siswa agar mereka dapat mencapai potensi maksimalnya.

Pelaksanaan ujian sekolah di 32 SMP Kabupaten Jayawijaya berjalan dengan lancar dan aman. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dan seluruh stakeholder dalam memajukan pendidikan di wilayah tersebut. Semoga para siswa dapat meraih hasil terbaik dan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.