Wawasan Kebangsaan: Syarat Mutlak Paskibraka Manokwari di HUT RI ke-78

Pemerintah Kabupaten Manokwari mewajibkan seluruh calon paskibraka untuk lulus tes wawasan kebangsaan sebelum mengikuti seleksi selanjutnya dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-78.

Manokwari, 14 Mei 2024 - Pemerintah Kabupaten Manokwari, Papua Barat, menetapkan aturan baru bagi para calon pasukan pengibar bendera (Paskibraka) yang akan bertugas pada upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-78. Semua peserta wajib lulus tes wawasan kebangsaan. Hal ini diungkapkan oleh Wakil Bupati Manokwari, H. Mugiyono, pada Rabu lalu saat meninjau langsung pelaksanaan tes tersebut.

Keputusan ini diambil sebagai upaya untuk meningkatkan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Pancasila di kalangan generasi muda. Wakil Bupati menekankan pentingnya pembinaan karakter bangsa, yang menurutnya mulai luntur pada anak-anak Indonesia saat ini. Tes wawasan kebangsaan diharapkan dapat menyaring calon-calon paskibraka yang memiliki tanggung jawab, kedisiplinan, dedikasi tinggi, akhlak mulia, dan kepribadian yang baik.

Lebih lanjut, Mugiyono menjelaskan bahwa tes ini memiliki arti penting dalam konteks penghormatan terhadap bendera merah putih. Ia menyoroti semakin pudarnya penghayatan terhadap makna bendera, yang seringkali hanya dianggap sebagai pajangan semata. Padahal, menurutnya, kemerdekaan Indonesia adalah hasil perjuangan panjang, penuh pengorbanan, air mata, dan darah.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Manokwari, Jaka Mulyanta, menjelaskan bahwa dari 228 siswa SMA/SMK yang mendaftar, hanya 168 siswa yang berhasil mengikuti tes wawasan kebangsaan. Tes yang dilakukan berbasis Computer Assisted Test (CAT) secara daring ini dinilai langsung oleh panitia penerimaan paskibraka tingkat nasional. Sistem seleksi yang ketat ini memastikan hanya calon-calon terbaik yang lolos ke tahap selanjutnya.

"Tes penerimaan paskibra dilakukan secara berjenjang," ujar Mulyanta. "Namun, tes wawasan kebangsaan dilakukan di awal sebagai penyaringan utama. Hanya peserta yang lulus yang dapat melanjutkan ke tes berikutnya."

Setelah tes wawasan kebangsaan, para peserta akan menjalani serangkaian tes lainnya, meliputi tes IQ, tes jasmani, tes kemampuan baris-berbaris, dan kemampuan semaptan. Proses seleksi yang komprehensif ini bertujuan untuk mendapatkan Paskibraka yang berkualitas dan mampu menjalankan tugasnya dengan baik.

Dengan proses seleksi yang ketat dan komprehensif ini, Pemerintah Kabupaten Manokwari berharap dapat mengirimkan peserta terbaiknya ke tingkat provinsi bahkan nasional. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam membina generasi muda yang berkarakter dan memiliki pemahaman yang kuat tentang nilai-nilai kebangsaan.

Tes wawasan kebangsaan ini bukan hanya sekadar seleksi, tetapi juga menjadi bagian dari upaya untuk menanamkan nilai-nilai patriotisme dan cinta tanah air sejak dini. Para calon Paskibraka diharapkan dapat menjadi teladan bagi generasi muda lainnya dalam menghormati dan mengamalkan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia.

Para peserta yang berhasil lolos seleksi nantinya akan mengemban tugas mulia dalam upacara pengibaran bendera merah putih pada peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-78 tanggal 17 Agustus 2024. Mereka diharapkan dapat menjalankan tugas tersebut dengan penuh tanggung jawab dan mengharumkan nama Kabupaten Manokwari.

Proses seleksi Paskibraka ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam mempersiapkan generasi penerus bangsa yang berwawasan kebangsaan dan memiliki integritas tinggi. Semoga para peserta yang terpilih dapat menjadi contoh bagi generasi muda lainnya dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila.