Menparekraf Tinjau Ragunan, Pastikan Libur Lebaran 2025 Aman dan Nyaman
Menteri Pariwisata meninjau Taman Margasatwa Ragunan untuk memastikan kesiapan fasilitas wisata menyambut lonjakan pengunjung selama libur Lebaran 2025, mengedepankan kenyamanan dan keamanan.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Widiyanti Putri Wardhana, pada Jumat (14/3) melakukan peninjauan langsung ke Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan. Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Ragunan dalam menghadapi peningkatan jumlah wisatawan selama libur Lebaran 2025. Peninjauan meliputi berbagai aspek, mulai dari fasilitas umum hingga pengelolaan lingkungan, menjawab pertanyaan apa, siapa, di mana, kapan, mengapa, dan bagaimana upaya pemerintah dalam memastikan kenyamanan wisata Lebaran mendatang.
Dalam kunjungannya, Menparekraf Wardhana secara khusus memeriksa kondisi toilet umum, termasuk ketersediaan bilik khusus bagi penyandang disabilitas dan ibu menyusui. Beliau menilai kebersihan dan kenyamanan toilet umum di Ragunan telah memenuhi standar yang diharapkan. Selain itu, beliau juga meninjau area wisata secara umum, memastikan kebersihan dan pengelolaan sampah terjaga dengan baik.
Tidak hanya fasilitas, Menparekraf juga menyoroti upaya pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan di Ragunan. Peninjauan meliputi pengerukan sampah di danau serta pemanfaatan kotoran gajah untuk pupuk organik, menunjukkan komitmen Ragunan terhadap praktik ramah lingkungan. Renovasi bangunan di dalam taman margasatwa juga menjadi bagian dari peninjauan, memastikan kenyamanan dan keamanan pengunjung.
Menparekraf Pastikan Kesiapan Ragunan Sambut Lebaran
"Peninjauan ini kami lakukan dalam rangka memeriksa kesiapan Taman Marga Satwa Ragunan menyambut wisatawan di periode libur Lebaran nanti," jelas Menparekraf Wardhana. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya Kementerian Pariwisata untuk memastikan seluruh destinasi wisata di Indonesia siap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat selama libur panjang.
Selain meninjau langsung fasilitas, Menparekraf juga memastikan kesiapan pengelola Ragunan dalam menghadapi potensi peningkatan jumlah pengunjung. Hal ini mencakup antisipasi terhadap berbagai kemungkinan, seperti peningkatan volume sampah dan kebutuhan akan fasilitas pendukung lainnya. Koordinasi dengan pihak pengelola menjadi kunci dalam memastikan kelancaran kunjungan wisatawan selama libur Lebaran.
Menparekraf juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan pihak swasta dalam mewujudkan sektor pariwisata yang berkelanjutan dan berkualitas. Dengan bekerja sama, diharapkan libur Lebaran dapat memberikan pengalaman wisata yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi seluruh wisatawan.
Sebagai bagian dari upaya tersebut, Menparekraf telah menerbitkan Surat Edaran Menteri Pariwisata tentang penyelenggaraan kegiatan wisata yang aman, nyaman, dan menyenangkan selama libur Hari Raya Idul Fitri 1446 H/2025 M. Surat edaran tersebut telah disebarluaskan kepada kepala daerah, ketua asosiasi usaha pariwisata, dan pelaku usaha pariwisata.
Surat Edaran dan Antisipasi Libur Lebaran
Surat Edaran tersebut mencakup berbagai hal penting, termasuk pelaksanaan standar operasional prosedur (SOP), standar keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di sektor pariwisata, antisipasi perubahan cuaca dan potensi bencana alam, serta upaya mitigasi bencana alam. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan wisatawan.
Dengan adanya surat edaran ini, diharapkan seluruh stakeholder di sektor pariwisata dapat bekerja sama untuk memastikan libur Lebaran berjalan lancar dan aman. Para pelaku usaha pariwisata diharapkan untuk menerapkan SOP dan K3 dengan ketat, serta mempersiapkan diri menghadapi potensi peningkatan jumlah pengunjung dan berbagai tantangan lainnya.
Menparekraf berharap momentum Lebaran dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh seluruh stakeholder dalam sektor pariwisata. "Mari kita bersama berkolaborasi mewujudkan periode libur lebaran yang tenang dan menyenangkan," ajaknya.
Secara keseluruhan, kunjungan Menparekraf ke Taman Margasatwa Ragunan menunjukkan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas layanan pariwisata di Indonesia dan memastikan kenyamanan wisatawan, khususnya selama periode libur Lebaran 2025. Upaya ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan sektor pariwisata dan memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional.