Guirassy Bangga Meski Dortmund Tersingkir dari Liga Champions

Serhou Guirassy, pencetak tiga gol ke gawang Barcelona, tetap bangga pada penampilan Dortmund meskipun tersingkir dari Liga Champions karena kalah agregat 3-5.

Dortmund, Jerman - Penyerang Borussia Dortmund, Serhou Guirassy, menunjukkan kebanggaan terhadap penampilan timnya meskipun gagal melaju ke semifinal Liga Champions. Meskipun menang telak 3-1 atas Barcelona di leg kedua perempat final yang digelar di Signal Iduna Park, Selasa dini hari WIB, Dortmund harus mengakui keunggulan Barcelona dengan agregat 3-5.

Tiga gol kemenangan Dortmund seluruhnya dicetak oleh Guirassy, sementara satu gol Barcelona merupakan gol bunuh diri yang dilakukan oleh Ramy Bensebaini. Meskipun demikian, kekalahan agregat membuat Dortmund gagal mengulangi kesuksesan musim lalu di mana mereka berhasil mencapai babak final Liga Champions.

Perjuangan Dortmund di Liga Champions musim ini berakhir, namun semangat juang Guirassy tetap tinggi. Ia menyatakan bangga dengan permainan timnya dan yakin para penggemar merasa puas dengan penampilan Dortmund.

Dalam wawancara pasca-pertandingan, Guirassy mengungkapkan rasa bangganya atas penampilan tim. "Saya bangga karena kami bermain dengan sangat baik dan saya pikir para penggemar sangat puas. Mereka melihat permainan yang bagus," ujar Guirassy seperti dikutip dari laman resmi klub.

Ia mengakui bahwa defisit empat gol dari leg pertama di Barcelona (kalah 0-4) terlalu berat untuk diatasi. "Skor 4-0 di Barcelona terlalu berat untuk bangkit. Sayang sekali kami tertinggal terlalu jauh dalam pertandingan terbaik tahun ini," tambah mantan penyerang VfB Stuttgart tersebut.

Meskipun tersingkir, Guirassy menekankan pentingnya pengalaman ini sebagai pelajaran berharga untuk masa depan. "Itu akan menjadi pelajaran bagi kami untuk pertandingan-pertandingan berikutnya. Namun, kami berjuang sampai akhir," ucapnya.

Performa impresif Guirassy di Liga Champions musim ini patut diapresiasi. Tiga gol tambahan ke gawang Barcelona mengukuhkan posisinya sebagai pencetak gol terbanyak sementara Liga Champions dengan total 13 gol, unggul satu gol dari Raphinha dari Barcelona.

Prestasi ini semakin membanggakan mengingat ini adalah musim pertamanya bersama Dortmund. "Senang rasanya menjadi pencetak gol terbanyak di Liga Champions. Ada banyak pemain yang bagus. Menjadi yang pertama berarti saya penyerang yang hebat," ungkap Guirassy dengan penuh percaya diri.

Meskipun kekecewaan atas eliminasi dari Liga Champions masih terasa, Guirassy dan tim Dortmund dapat menatap ke depan dengan optimisme. Pengalaman berharga ini akan menjadi bekal berharga untuk menghadapi tantangan di masa mendatang.

Dengan raihan 13 gol, Guirassy telah menunjukkan kualitasnya sebagai penyerang kelas dunia. Ia menjadi aset berharga bagi Dortmund dan diharapkan dapat terus berkontribusi positif bagi timnya di kompetisi-kompetisi selanjutnya.

Kegagalan Borussia Dortmund melaju ke semifinal Liga Champions tidak mengurangi kebanggaan Serhou Guirassy terhadap penampilan timnya. Ia bangga dengan perjuangan timnya dan melihat pertandingan melawan Barcelona sebagai pengalaman berharga untuk masa depan. Prestasinya sebagai top skor sementara Liga Champions semakin menambah catatan gemilang bagi pemain asal Guinea ini.