Hatunggal Siregar Pimpin FOPI Sumut, Bidik Prestasi Internasional

Kolonel (Purn) Hatunggal Siregar resmi memimpin Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Sumatera Utara periode 2024-2028, dengan target peningkatan prestasi atlet hingga kancah internasional dan perjuangan agar petanque dipertandingkan di PON 2028.

Medan, 17 Februari 2024 - Kolonel (Purn) Hatunggal Siregar kini resmi menahkodai Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Sumatera Utara untuk periode 2024-2028. Pengukuhan beliau berlangsung di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur Sumut, Senin lalu, ditandai dengan penyerahan bendera pataka FOPI Sumut oleh Sekretaris Jenderal PB FOPI, I Nyoman Yamadhiputra.

Sukses atlet petanque Sumut di kancah internasional menjadi sorotan. I Nyoman Yamadhiputra menyampaikan apresiasinya atas prestasi gemilang yang diraih. "Petanque Sumut ini membuat sejarah baru. Selama 2011 sampai 2023, petanque tidak pernah meraih medali di tingkat internasional," pujinya. Raihan medali emas di Kejuaraan Asia di Taiwan pada November 2023 oleh Faiq dan Muhammad Khairul menjadi bukti nyata peningkatan prestasi ini. Kemenangan tersebut mengharumkan nama Indonesia di tingkat Asia berkat kontribusi atlet Sumut.

Dengan kepemimpinan baru, harapan besar pun tersemat. I Nyoman Yamadhiputra berharap FOPI Sumut mampu menjaga dan meningkatkan prestasi atlet. Potensi bibit atlet yang melimpah perlu diasah untuk berkompetisi di tingkat nasional dan internasional. "Kami ingin SEA Games Desember 2025 di Thailand, petanque mempersembahkan prestasi kepada bangsa dan negara melalui adik-adik kita di Sumut," harapnya.

Kolonel (Purn) Hatunggal Siregar, Ketua FOPI Sumut yang baru, telah menyiapkan sejumlah program kerja. Salah satunya adalah melengkapi pembentukan kepengurusan FOPI di Sumut yang saat ini baru mencakup 18 kabupaten/kota. "Kami pengurus baru akan meningkatkan dan memasyarakatkan olahraga petanque di Sumatera Utara dengan perencanaan menambah pengcab," jelasnya. Tantangan lain adalah memperjuangkan agar petanque dipertandingkan di PON 2028 di NTB dan NTT, mengingat cabang olahraga ini tidak dipertandingkan pada PON sebelumnya. "Kami akan berkoordinasi dengan KONI Sumut untuk agar olahraga petanque dipertandingkan," tegasnya.

Pengukuhan pengurus FOPI Sumut juga diiringi dengan penyerahan tali asih kepada atlet dan pelatih yang berlaga di PON 2024 Aceh-Sumut. Pada PON tersebut, petanque Sumut berhasil meraih prestasi membanggakan: satu emas dari nomor double man, satu perak dari nomor triple man, dan enam perunggu. Keberhasilan ini menjadi modal berharga dalam menatap masa depan petanque Sumut.

Dengan kepemimpinan Kolonel (Purn) Hatunggal Siregar, FOPI Sumut siap menghadapi tantangan dan meraih prestasi lebih tinggi. Komitmen untuk meningkatkan pembinaan atlet, memperluas jangkauan olahraga petanque, dan memperjuangkan agar petanque dipertandingkan di PON 2028 menjadi fokus utama. Prestasi gemilang di tingkat internasional menjadi bukti nyata potensi atlet Sumut dan menjadi motivasi untuk meraih kesuksesan yang lebih besar lagi di masa mendatang. Dukungan dari berbagai pihak sangat diperlukan untuk mewujudkan cita-cita tersebut.