1394 Personel Amankan Aksi Honorer R2 dan R3 di DPR

Sebanyak 1394 personel gabungan mengamankan aksi Aliansi Honorer R2 dan R3 Indonesia di depan Gedung DPR RI Jakarta Pusat pada 3 Februari 2024, dengan fokus mencegah masuknya massa ke gedung dan menjaga keamanan.

Aksi demonstrasi Aliansi Honorer R2 dan R3 Indonesia di depan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, pada Senin, 3 Februari 2024, dijaga ketat oleh 1.394 personel gabungan. Pengamanan melibatkan Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemda DKI, dan instansi terkait. Kehadiran personel keamanan ini menjadi fokus utama dalam mengawal jalannya demonstrasi.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol. Susatyo Purnomo Condro, menjelaskan bahwa personel keamanan disebar di sejumlah titik strategis di sekitar Gedung DPR RI. Titik-titik tersebut dipilih untuk memastikan keamanan dan kelancaran lalu lintas di sekitar lokasi demonstrasi. Hal ini juga dilakukan untuk mencegah potensi gangguan keamanan yang mungkin terjadi.

Tujuan utama dari pengamanan ini adalah untuk mencegah massa aksi memasuki Gedung DPR RI. Polisi berkomitmen menjaga agar demonstrasi berjalan tertib dan tidak mengganggu aktivitas di dalam gedung parlemen. Strategi pengamanan yang diterapkan menekankan pada pencegahan, antisipasi, dan respon cepat terhadap berbagai kemungkinan.

Pengalihan arus lalu lintas di sekitar Gedung DPR RI diterapkan secara situasional. Kepolisian akan melakukan rekayasa lalu lintas berdasarkan perkembangan situasi di lapangan. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir kemacetan dan memastikan kelancaran lalu lintas bagi masyarakat.

Dalam menjalankan tugasnya, seluruh personel keamanan diimbau untuk bersikap persuasif, menghindari tindakan provokatif, dan mengedepankan negosiasi. Prioritas utama adalah memberikan pelayanan yang humanis dan menjaga keamanan serta keselamatan seluruh pihak yang terlibat. Pendekatan yang humanis diharapkan dapat meredam potensi konflik.

Selain itu, imbauan juga disampaikan kepada para koordinator lapangan (korlap) dan orator agar menyampaikan aspirasinya dengan santun dan tidak melakukan tindakan yang bersifat provokatif. Pesan yang disampaikan menekankan pentingnya unjuk rasa damai, tanpa kekerasan dan perusakan fasilitas umum, serta menghormati pengguna jalan lainnya.

Kombes Pol. Susatyo memastikan bahwa personel keamanan tidak membawa senjata api. Hal ini menunjukkan komitmen untuk menghargai hak menyampaikan pendapat, sekaligus menjaga keamanan dan ketertiban umum. Kepolisian berkomitmen untuk selalu menjaga netralitas dan profesionalitas dalam menjalankan tugas pengamanan.

Berdasarkan informasi dari TMC Polda Metro Jaya melalui akun X resminya, situasi lalu lintas menuju Slipi dan Palmerah terpantau cukup padat. Kemacetan ini diprediksi sebagai dampak dari demonstrasi yang sedang berlangsung. Honorer R2 dan R3 merupakan tenaga honorer yang telah mengikuti seleksi PPPK 2024 tetapi belum mendapatkan formasi. Mereka menyuarakan aspirasi terkait hal tersebut.