1.659 Pelajar Ikuti Kompetisi Madrasah Marssal di Banda Aceh
Sebanyak 1.659 pelajar dari sembilan provinsi di Indonesia berpartisipasi dalam kompetisi Madrasah Marssal XI di Banda Aceh, yang menawarkan berbagai cabang lomba dan 'golden ticket' bagi para juara.
![1.659 Pelajar Ikuti Kompetisi Madrasah Marssal di Banda Aceh](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/03/220111.994-1659-pelajar-ikuti-kompetisi-madrasah-marssal-di-banda-aceh-1.jpg)
Kompetisi Madrasah for Religion, Science, Sport, Art, and Language (Marssal) XI berhasil menarik minat 1.659 pelajar dari tingkat SD/MI dan SMP/MTs. Mereka datang dari sembilan provinsi di Indonesia, memperlombakan bakat dan kemampuan di Banda Aceh, Aceh, dari tanggal 3 hingga 6 Februari 2025.
Keberhasilan event ini ditandai dengan partisipasi pelajar tak hanya dari Aceh, tetapi juga dari berbagai daerah di Indonesia. Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Aceh, Azhari, menyatakan rasa bangganya atas antusiasme peserta yang berasal dari Riau, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Bali, dan Yogyakarta.
Kompetisi Marssal XI menawarkan 27 cabang lomba yang beragam, meliputi bidang akademik, olahraga, dan seni. Hal ini menunjukkan komitmen penyelenggara untuk mengembangkan potensi pelajar secara holistik. Bukan sekadar perlombaan, Marssal juga menjadi wahana pembelajaran yang efektif, memadukan teori dan praktik.
Kepala Kemenag Aceh, Azhari, menekankan pentingnya keseimbangan antara teori dan praktik dalam pembelajaran. "Sekarang kita pahami bahwa teori saja tidak cukup. Anak-anak harus memiliki keterampilan," ujarnya. Ia mencontohkan pentingnya praktik dalam bidang olahraga dan seni untuk mencapai prestasi optimal.
Sementara itu, Kepala MTsN 1 Banda Aceh, Ummiyani, mengatakan tingginya jumlah peserta menunjukkan meningkatnya popularitas Marssal. Kesuksesan ini tak lepas dari berbagai upaya untuk menarik minat peserta dari seluruh Indonesia.
Sebagai bentuk apresiasi, panitia menyiapkan 44 'golden ticket'. 'Golden ticket' ini merupakan kesempatan istimewa bagi para juara untuk masuk ke MTsN 1 Model Banda Aceh tanpa perlu mengikuti ujian masuk. Hal ini tentu menjadi motivasi tambahan bagi para peserta untuk berjuang meraih prestasi terbaik.
Secara keseluruhan, Kompetisi Marssal XI di Banda Aceh menjadi ajang positif yang mendorong pengembangan potensi pelajar Indonesia. Kompetisi ini tak hanya menguji kemampuan akademik, tetapi juga bakat di bidang olahraga dan seni, serta memberikan kesempatan emas bagi para pemenang.