175 Calon Haji Aceh Barat Ikuti Manasik Haji, Persiapan Menuju Tanah Suci
Kemenag Aceh Barat selenggarakan manasik haji untuk 175 calon haji, memberikan bimbingan lengkap mulai dari kebijakan pemerintah hingga praktik ibadah haji.

Meulaboh, 22 April 2024 - Sebanyak 175 calon haji asal Kabupaten Aceh Barat mengikuti bimbingan manasik haji yang diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) setempat. Kegiatan yang berlangsung di Masjid Agung Baitul Makmur Meulaboh ini bertujuan untuk mempersiapkan para jamaah agar dapat menunaikan ibadah haji dengan lancar dan khusyuk.
Kegiatan manasik haji ini mencakup berbagai materi penting, mulai dari kebijakan pemerintah Indonesia dan Arab Saudi terkait ibadah haji, hingga panduan praktis pelaksanaan ibadah haji dan umrah. Para calon haji juga mendapatkan bimbingan khusus terkait pelayanan haji ramah lansia, memastikan kenyamanan dan kemudahan bagi jamaah lanjut usia.
Kepala Kantor Kemenag Aceh Barat, Abrar Zym, menjelaskan bahwa bimbingan manasik ini sangat penting untuk memantapkan pemahaman dan kesiapan jamaah dalam menjalankan ibadah haji secara mandiri, baik di Tanah Air maupun di Arab Saudi. "Bimbingan ini sebagai upaya pemantapan pemahaman dan kesiapan jamaah dalam menunaikan ibadah haji secara mandiri, mulai dari tanah air hingga di Arab Saudi," ujar Abrar Zym kepada ANTARA.
Persiapan Menuju Tanah Suci
Pada musim haji tahun ini, 175 calon haji Aceh Barat, termasuk satu orang tim pembimbing ibadah haji Indonesia dan satu orang petugas haji daerah, akan diberangkatkan ke Tanah Suci. Keberangkatan mereka tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 4 BTJ Aceh, dijadwalkan pada 20 Mei 2025 pukul 08.30 WIB dari Meulaboh menuju Asrama Haji Embarkasi Aceh di Banda Aceh.
Dari Banda Aceh, para jamaah akan diterbangkan ke Jeddah, Arab Saudi pada 21 Mei 2025 pukul 17.30 WIB menggunakan Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GIA 2104. Persiapan yang matang diharapkan dapat memastikan kelancaran perjalanan dan ibadah mereka di Tanah Suci.
Bimbingan manasik haji tidak hanya sebatas pemahaman teknis, tetapi juga menekankan aspek spiritual. Wakil Bupati Aceh Barat, Said Fadheil SH, berpesan agar para jamaah calon haji memanfaatkan kesempatan ini untuk memperkuat niat dan meningkatkan kesadaran spiritual dalam menjalankan ibadah haji.
Bimbingan Manasik yang Komprehensif
Materi bimbingan manasik haji yang diberikan mencakup berbagai aspek penting. Selain kebijakan pemerintah, para calon haji juga mendapatkan pemahaman tentang tata cara pelaksanaan ibadah haji dan umrah, termasuk praktik langsung. Bimbingan ini bertujuan agar para jamaah dapat melaksanakan ibadah haji dengan khusyuk dan sesuai tuntunan Rasulullah SAW.
Kemenag Aceh Barat berupaya memberikan bimbingan yang komprehensif, sehingga para jamaah haji merasa siap dan percaya diri dalam menjalankan ibadah haji. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik bagi para calon haji.
Bimbingan manasik haji juga menekankan pentingnya doa bagi masyarakat dan kemajuan Kabupaten Aceh Barat. Wakil Bupati Said Fadheil berharap para jamaah dapat mendoakan kesejahteraan dan kemajuan daerahnya.
Doa untuk Aceh Barat
Wakil Bupati Aceh Barat, Said Fadheil SH, menyampaikan pesan penting kepada para calon jamaah haji. Beliau berharap agar mereka tidak hanya fokus pada persiapan teknis, tetapi juga memperkuat niat dan kesadaran spiritual. Manasik haji, menurutnya, adalah momentum untuk memahami makna ibadah haji secara mendalam.
Said Fadheil juga meminta para jamaah untuk mendoakan kebaikan bagi masyarakat Aceh Barat, agar daerah tersebut semakin maju dan sejahtera. Doa dan niat yang tulus diharapkan akan membawa berkah bagi seluruh masyarakat.
Dengan persiapan yang matang dan bimbingan manasik yang komprehensif, diharapkan para calon haji asal Aceh Barat dapat menunaikan ibadah haji dengan sempurna dan kembali ke Tanah Air dengan membawa pengalaman spiritual yang bermakna. Semoga perjalanan ibadah haji mereka diberkahi Allah SWT.