238 PPPK Formasi 2024 Dilantik di Malinau, Bupati Pesan Teguh Profesionalisme
Bupati Malinau melantik 258 ASN baru, termasuk 238 PPPK formasi 2024, dengan penekanan pada profesionalisme dan dedikasi dalam melayani masyarakat.

Sebanyak 258 Aparatur Sipil Negara (ASN) baru telah resmi dilantik di Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara. Pelantikan yang berlangsung pada Rabu, 23 April 2024 tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Malinau, Wempi W. Mawa. Dari jumlah tersebut, 238 ASN merupakan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2024, sementara 47 lainnya mengisi jabatan fungsional. Pelantikan ini menandai langkah penting dalam penguatan birokrasi di Kabupaten Malinau guna meningkatkan pelayanan publik.
Pelantikan tersebut dilaksanakan di kantor Bupati Malinau dan dihadiri oleh para pejabat terkait. Bupati Wempi W. Mawa dalam sambutannya menekankan pentingnya profesionalisme, kemandirian, dan disiplin bagi seluruh ASN yang baru dilantik. Ia berharap para ASN dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi.
"Pegang teguh profesionalisme, kemandirian, dan disiplin menjalankan tugas bagi seluruh pejabat dan PPPK yang baru dilantik," tegas Bupati Wempi W. Mawa, seperti dikutip dari keterangan resmi Pemkab Malinau.
Penguatan SDM di Kabupaten Malinau
Dari total 258 ASN yang dilantik, terdapat rincian yang cukup beragam. Selain 238 PPPK formasi 2024, terdapat juga 1 orang Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah (PPUPD) Ahli Madya, 4 orang PPUPD Ahli Pertama, dan 42 CPNS. Rincian PPPK sendiri terdiri dari 184 tenaga teknis, 22 tenaga guru, dan 32 tenaga kesehatan. Pelantikan ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam memenuhi kebutuhan ASN di berbagai sektor.
Bupati Wempi mengingatkan agar para ASN tidak hanya berfokus pada angka kredit atau kenaikan pangkat. Lebih penting lagi, mereka harus memprioritaskan kualitas pekerjaan dan pemahaman mendalam terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku. Hal ini penting untuk memastikan terlaksananya pemerintahan yang baik dan bersih.
"Saya optimistis yang dilantik dan diangkat bisa menjalankan tugas penuh tanggung jawab, mengedepankan pelayanan publik, dan memahami substansi pekerjaan sesuai dengan aturan yang ada," ujar Bupati Wempi.
Proses seleksi yang panjang dan ketat telah dilalui oleh para CPNS dan PPPK yang dilantik. Hal ini menjamin bahwa mereka merupakan individu-individu terpilih yang telah terbukti kompeten dan layak untuk mengemban amanah negara.
Amanah Pengabdian di Seluruh Wilayah
Bupati Wempi juga memberikan pesan khusus terkait penempatan tugas. Ia mengingatkan para ASN yang baru dilantik untuk tidak mengajukan permohonan mutasi dengan alasan penempatan di wilayah yang jauh atau terpencil. Kabupaten Malinau memiliki 15 kecamatan dengan ribuan masyarakat yang membutuhkan pelayanan di berbagai wilayah.
"Pengabdian itu tidak hanya di pusat kota, tetapi juga menjangkau hingga ke desa-desa dan pelosok, ini adalah amanah yang harus diemban dengan sebaik-baiknya," pesannya.
Integritas dan dedikasi menjadi poin penting lainnya yang ditekankan Bupati. Seluruh ASN diingatkan untuk menjauhi segala bentuk pelanggaran, terutama penyalahgunaan narkotika, yang dapat merusak karier dan merugikan keluarga.
Pelantikan ratusan ASN ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Malinau dan memperkuat pembangunan daerah. Komitmen pemerintah daerah untuk terus meningkatkan kualitas SDM menjadi kunci keberhasilan dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Dengan dilantiknya para ASN baru ini, diharapkan pelayanan publik di Kabupaten Malinau akan semakin optimal dan mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat, termasuk di daerah terpencil. Komitmen untuk menjaga integritas dan profesionalisme menjadi kunci keberhasilan dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara.