339 Pemudik Madura Manfaatkan Program Mudik Gratis Pemprov Jatim
Pemerintah Provinsi Jawa Timur memfasilitasi 339 pemudik asal Madura dengan program mudik gratis menggunakan sembilan bus menuju Jakarta pada Selasa.
Sebanyak 339 pemudik asal Madura memanfaatkan program bantuan mudik gratis yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur. Program ini memberangkatkan para pemudik menuju Jakarta pada Selasa, 9 April 2024, menggunakan sembilan bus. Pelepasan secara simbolis dilakukan di Terminal Bus Bangkalan.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Prasarana Perhubungan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UPT P3 LLAJ) Bangkalan Dishub Jatim wilayah Madura, Erna Lukitaningsih, menjelaskan bahwa bus-bus tersebut berangkat dari Terminal Bus Wiraraja Sumenep sekitar pukul 08.00 WIB. Setelah itu, bus melanjutkan perjalanan ke Terminal Bus Ronggosukowati Pamekasan, kemudian ke Sampang, dan terakhir ke Bangkalan sebelum akhirnya menuju Jakarta.
Para penumpang berasal dari empat kabupaten di Pulau Madura, yaitu Sumenep, Pamekasan, Sampang, dan Bangkalan. "Tapi kali ini kebanyakan dari Kabupaten Pamekasan, dan mereka adalah pelajar dan mahasiswa," kata Erna Lukitaningsih.
Persiapan dan Tujuan Program Mudik Gratis
Sebelum keberangkatan, Dinas Perhubungan Jawa Timur melakukan pemeriksaan kelayakan kendaraan, kesehatan sopir dan kondektur, serta awak bus. Hal ini dilakukan untuk memastikan keselamatan dan keamanan para pemudik selama perjalanan.
Bus-bus yang digunakan dalam program mudik gratis ini memiliki tujuan yang berbeda di Jakarta, yaitu Pulogadung, Kampung Rambutan, dan Lebak Bulus. Pemilihan lokasi tujuan ini mempertimbangkan penyebaran pemudik dan aksesibilitas ke berbagai wilayah di Jakarta.
Program ini merupakan bentuk kerjasama antara Pemprov Jatim dengan Pemkab di Pulau Madura dan organisasi kemasyarakatan di Madura. Kerjasama ini menunjukkan sinergi yang baik dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Manfaat dan Tujuan Program
Program mudik gratis ini tidak hanya meringankan beban biaya perjalanan bagi para pemudik, tetapi juga bertujuan untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas. Dengan menyediakan transportasi umum yang aman dan nyaman, diharapkan para pemudik dapat menghindari risiko kecelakaan yang sering terjadi saat menggunakan kendaraan pribadi.
Pemprov Jatim berharap program ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Madura yang merantau di Jakarta. Selain meringankan beban ekonomi, program ini juga memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pemudik selama perjalanan pulang ke kampung halaman.
Program ini juga menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik bagi warganya, khususnya dalam hal transportasi dan keselamatan selama masa mudik Lebaran. Dengan adanya program ini, diharapkan arus mudik dan balik Lebaran dapat berjalan dengan lancar dan aman.
Kesimpulan
Program mudik gratis yang diselenggarakan oleh Pemprov Jawa Timur ini telah berhasil membantu ratusan pemudik asal Madura untuk kembali ke kampung halaman mereka di Jakarta dengan aman dan nyaman. Kerjasama antar instansi dan organisasi masyarakat menjadi kunci keberhasilan program ini dalam meringankan beban biaya dan menekan angka kecelakaan lalu lintas.
