700 Pemudik Kabupaten Bandung Diberangkatkan Program Mudik Gratis
Pemkab Bandung menggelar program mudik gratis tahun 2025 dengan memberangkatkan 700 peserta menuju Solo dan Yogyakarta untuk mengurangi angka kecelakaan di jalan.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung, Jawa Barat, menggelar program mudik gratis tahun 2025 dengan memberangkatkan 700 pemudik menuju Solo dan Yogyakarta. Program yang melibatkan 14 bus ini bertujuan mengurangi angka kecelakaan dan kemacetan lalu lintas selama periode mudik Lebaran.
Wakil Bupati Bandung, Ali Syakieb, secara resmi melepas keberangkatan para pemudik pada Kamis, 27 Maret 2025. Beliau menekankan pentingnya program ini sebagai wujud nyata kehadiran pemerintah dalam menjamin keamanan dan kenyamanan perjalanan mudik bagi masyarakat Kabupaten Bandung. "Kami ingin memastikan bahwa perjalanan pulang ke kampung halaman dapat dilakukan dengan tenang, tanpa harus mengkhawatirkan keselamatan di jalan," ujar Ali Syakieb.
Program mudik gratis ini bukan hanya sekadar layanan transportasi, tetapi juga upaya Pemkab Bandung untuk mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat. Ali Syakieb berharap program ini dapat membawa kebaikan dan berkontribusi pada kemajuan serta kesejahteraan Kabupaten Bandung. Pemkab Bandung juga memastikan seluruh aspek keselamatan dan kenyamanan telah dipersiapkan dengan matang, termasuk pemeriksaan kesehatan dan tes narkoba bagi para pengemudi bus.
Mudik Aman dan Nyaman dengan Fasilitas Pemerintah
Pemerintah Kabupaten Bandung telah memastikan seluruh aspek keselamatan dan kenyamanan perjalanan mudik telah dipersiapkan dengan baik. Seluruh sopir bus yang terlibat telah menjalani tes kesehatan dan tes narkoba untuk menjamin keamanan perjalanan para pemudik. Hal ini menunjukkan komitmen Pemkab Bandung dalam memberikan layanan terbaik bagi masyarakatnya.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung, Hilman Kadar, menjelaskan bahwa program mudik gratis ini bertujuan untuk memfasilitasi masyarakat Kabupaten Bandung yang ingin merayakan Lebaran di kampung halaman. "Tujuan kami memfasilitasi mudik ini adalah agar masyarakat lebih mementingkan faktor keselamatan saat melaksanakan perjalanan mudik. Insya Allah, kami siap menyediakan kendaraan yang berkeselamatan," jelas Hilman Kadar.
Hilman Kadar juga berharap program ini dapat mengurangi jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor. Penggunaan sepeda motor selama mudik seringkali berisiko tinggi dan dapat membahayakan baik pengendara maupun pengguna jalan lainnya. "Ini akan mengganggu keseimbangan dan konsentrasi saat berkendara. Bukan hanya akan membahayakan keluarganya, namun juga akan membahayakan pengendara lainnya," tegas Hilman Kadar.
Dengan adanya program mudik gratis ini, diharapkan masyarakat dapat lebih tenang dan aman dalam merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halaman. Pemkab Bandung berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan publik dan memberikan yang terbaik bagi masyarakatnya.
Keselamatan dan Kenyamanan Menjadi Prioritas Utama
Prioritas utama dalam program mudik gratis ini adalah keselamatan dan kenyamanan para pemudik. Pemkab Bandung telah melakukan berbagai persiapan untuk memastikan hal tersebut terwujud. Selain pemeriksaan kesehatan dan tes narkoba bagi para sopir, Pemkab Bandung juga memastikan kondisi bus dalam keadaan prima dan layak jalan.
Program ini juga diharapkan dapat mengurangi beban biaya transportasi bagi masyarakat, khususnya bagi mereka yang memiliki keterbatasan ekonomi. Dengan demikian, masyarakat dapat lebih fokus menikmati momen Lebaran bersama keluarga tanpa harus memikirkan biaya perjalanan yang mahal.
Langkah Pemkab Bandung ini patut diapresiasi sebagai upaya untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan perjalanan mudik. Semoga program ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakatnya selama musim mudik Lebaran.
"Mari kita bersama-sama mendukung program pemerintah dalam menciptakan perjalanan yang aman, nyaman, dan selamat," ajak Wakil Bupati Bandung, Ali Syakieb.
Program mudik gratis ini merupakan bukti nyata komitmen Pemkab Bandung dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakatnya. Semoga program ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Kabupaten Bandung dan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas selama musim mudik Lebaran.