Ajik Krisna, Pengusaha Krisna Bali, Berkunjung ke Trenggalek Dorong Ekonomi Kreatif
Anggota DPR Novita Hardini mengundang Ajik Krisna dari Krisna Bali untuk mengembangkan potensi wisata dan ekonomi kreatif di Trenggalek, Jawa Timur.

Anggota DPR RI Daerah Pemilihan VII Jawa Timur, Novita Hardini, membawa pengusaha sukses di balik pusat oleh-oleh Krisna Bali, Gusti Ngurah Anom atau Ajik Krisna, untuk mengunjungi Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur. Kunjungan ini dilakukan pada Jumat, 9 Mei 2024, dengan tujuan utama mendorong pengembangan sektor wisata dan ekonomi kreatif di daerah tersebut. Ajik Krisna tiba di Bandara Internasional Juanda pada Kamis (8/5) dan langsung disambut oleh Novita Hardini bersama Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin.
Inisiatif ini bermula dari aspirasi masyarakat yang disampaikan kepada Novita Hardini saat reses di Prigi beberapa waktu lalu. Melihat potensi wisata Trenggalek yang besar, khususnya di kawasan pesisir selatan, Novita mengajak Ajik Krisna untuk melihat langsung potensi tersebut dan memberikan masukannya. "Ajik datang karena ada aspirasi masyarakat saat saya reses di Prigi beberapa waktu lalu. Saya ajak sahabat saya ini agar melihat langsung potensi wisata yang bisa dikembangkan di Trenggalek," jelas Novita.
Kunjungan Ajik Krisna tidak hanya sebatas melihat-lihat destinasi wisata. Ia juga dilibatkan dalam perencanaan pengembangan sentra oleh-oleh khas Trenggalek dan revitalisasi rest area milik pemerintah daerah yang selama ini belum optimal. Kawasan Kecamatan Watulimo dan sekitarnya menjadi lokasi prioritas yang akan dikunjungi dan diteliti potensinya.
Mengembangkan Potensi Wisata dan UMKM Trenggalek
Salah satu agenda penting dalam kunjungan ini adalah sesi kurasi produk UMKM lokal Trenggalek yang dipimpin langsung oleh Ajik Krisna pada malam harinya. Ajik Krisna akan menilai produk-produk unggulan Trenggalek dari segi rasa dan potensi pasarnya. Penilaian ini bertujuan untuk membuka peluang kerja sama atau pembinaan agar produk-produk UMKM tersebut dapat naik kelas dan dikenal di pasar nasional.
"Malam ini pukul 19.00 kita akan kurasi produk UMKM Trenggalek. Harapannya, ada yang bisa dikembangkan seperti konsep Krisna Bali, namun tetap membawa ciri khas daerah," tambah Novita Hardini, yang juga pendiri UPRINTIS Indonesia. Proses kurasi ini diharapkan dapat memberikan arahan dan strategi yang tepat bagi para pelaku UMKM Trenggalek.
Tidak hanya fokus pada kurasi produk, kunjungan ini juga bertujuan untuk melihat potensi pengembangan destinasi wisata di Trenggalek. Dengan pengalaman Ajik Krisna dalam membangun brand Krisna Bali yang terkenal, diharapkan Trenggalek dapat belajar strategi pengembangan wisata yang efektif dan berkelanjutan.
Harapan untuk Pertumbuhan Ekonomi Trenggalek
Novita Hardini berharap kerja sama antara Ajik Krisna dan Pemerintah Kabupaten Trenggalek ini akan memberikan dampak positif yang luas bagi masyarakat Trenggalek. Ia optimistis bahwa kolaborasi ini tidak hanya akan mendorong pertumbuhan sektor pariwisata dan UMKM, tetapi juga menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan masyarakat. Dengan sentuhan ahli seperti Ajik Krisna, diharapkan produk-produk lokal Trenggalek dapat bersaing di pasar yang lebih luas.
Kunjungan Ajik Krisna ke Trenggalek menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dan pihak swasta dalam memajukan daerah. Dengan sinergi yang baik, diharapkan Trenggalek dapat semakin dikenal sebagai destinasi wisata yang menarik dan memiliki produk-produk unggulan yang berkualitas.
Kehadiran Ajik Krisna diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian Trenggalek. Pengalaman dan keahliannya dalam mengembangkan bisnis oleh-oleh diharapkan dapat diadopsi oleh para pelaku UMKM di Trenggalek, sehingga dapat meningkatkan kualitas dan daya saing produk-produk lokal.
Secara keseluruhan, kunjungan ini menandai langkah penting dalam pengembangan ekonomi kreatif di Trenggalek. Harapannya, kerja sama ini akan berkelanjutan dan menghasilkan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Trenggalek.