ASABRI Beri Santunan Rp547 Juta untuk Keluarga Polisi Gugur di Buton
PT ASABRI (Persero) memberikan santunan sebesar Rp547 juta kepada ahli waris Aiptu (Anumerta) Fajar Iwu, polisi yang gugur dalam tugas di Buton, Sulawesi Tenggara, sebagai bentuk penghargaan negara atas pengabdiannya.

Kendari, 17 Mei 2024 - Sebuah kabar duka datang dari Sulawesi Tenggara. Aiptu (Anumerta) Fajar Iwu, anggota Kepolisian, gugur saat bertugas di Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton. Namun, di tengah kesedihan, hadir pula wujud nyata perhatian negara melalui PT ASABRI (Persero) yang menyalurkan santunan sebesar Rp547 juta kepada ahli waris almarhum.
Penyerahan santunan tersebut dilakukan kepada keluarga Aiptu Fajar Iwu yang meliputi santunan kematian khusus, tabungan asuransi, dan beasiswa bagi kedua anaknya. Hal ini menunjukkan komitmen negara dalam menjaga martabat keluarga para pejuang yang telah mengabdi dan gugur dalam tugas.
Kepala Kantor Cabang PT ASABRI (Persero) Kendari, Bayu Subiantoro, menjelaskan rincian santunan yang diberikan. "SRKK gugur itu sebesar Rp450 juta, tabungan asuransi Rp37,5 juta, dan beasiswa sebesar Rp60 juta," ujarnya. Bayu menekankan bahwa santunan ini bukan hanya kewajiban negara, melainkan juga bentuk apresiasi atas pengorbanan almarhum.
Santunan Sebagai Jembatan Masa Depan
Bayu Subiantoro lebih lanjut menjelaskan bahwa program beasiswa pendidikan untuk anak-anak anggota yang gugur merupakan bagian penting dari komitmen ASABRI. Beasiswa ini bukan hanya angka, tetapi jembatan masa depan bagi anak-anak almarhum yang kehilangan figur ayah.
"Dalam situasi kehilangan figur ayah, beasiswa ini menjadi penyambung semangat dan jaminan bahwa pendidikan, sebagai pilar utama masa depan, tetap dapat dilanjutkan," ungkap Bayu. ASABRI menyadari pentingnya keberlanjutan pendidikan bagi anak-anak peserta sebagai investasi jangka panjang bagi bangsa Indonesia.
Hal ini sejalan dengan visi ASABRI untuk mendukung ketahanan bangsa melalui investasi pada generasi penerus. Dengan memberikan beasiswa, ASABRI turut serta dalam membina generasi muda yang kelak akan menjadi pemimpin dan penjaga negeri.
Bayu juga menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya Aiptu Fajar Iwu. "Semoga perjuangan, pengabdian dan amal ibadah Almarhum Aiptu (Anumerta) Fajar Iwu diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan semoga santunan yang diberikan dapat bermanfaat untuk keluarga yang ditinggalkan," kata Bayu.
Apresiasi dari Kepolisian
Wakapolres Buton, Kompol Aslim, menyampaikan apresiasinya atas langkah cepat dan tulus ASABRI dalam memberikan bantuan kepada keluarga almarhum. Ia melihat tindakan ASABRI sebagai bukti nyata kehadiran negara dalam memberikan dukungan kepada para prajurit dan personel yang gugur dalam tugas.
"Ini adalah bentuk penghargaan sekaligus perlindungan nyata. Terima kasih kami sampaikan atas kecepatan dan ketulusan dalam mendampingi keluarga almarhum," ucap Aslim. Hal ini menunjukkan sinergi positif antara lembaga negara dalam memberikan perlindungan dan penghargaan kepada para pahlawan bangsa.
Santunan yang diberikan ASABRI diharapkan dapat meringankan beban keluarga Aiptu Fajar Iwu dan memberikan dukungan untuk masa depan anak-anaknya. Semoga kejadian ini menjadi pengingat akan pengorbanan para pahlawan yang menjaga keamanan dan ketertiban negara.