Bandara Sam Ratulangi Manado Perluas Layanan Penerbangan Internasional
Bandara Sam Ratulangi di Manado terus meningkatkan layanan penerbangan internasional, termasuk rute baru dari Tiongkok dan peningkatan penerbangan domestik, untuk mendongkrak sektor pariwisata Sulawesi Utara.
![Bandara Sam Ratulangi Manado Perluas Layanan Penerbangan Internasional](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/11/000108.288-bandara-sam-ratulangi-manado-perluas-layanan-penerbangan-internasional-1.jpeg)
Bandara Sam Ratulangi (Samrat) di Manado, Sulawesi Utara, terus berupaya meningkatkan konektivitas internasional untuk mendukung pertumbuhan sektor pariwisata daerah. Langkah terbaru ini ditandai dengan rencana perluasan layanan penerbangan internasional, menambah pilihan bagi wisatawan asing yang ingin mengunjungi keindahan alam dan budaya Sulawesi Utara.
Ekspansi Penerbangan Internasional
Salah satu perkembangan signifikan adalah rencana dibukanya rute penerbangan baru dari Tiongkok oleh maskapai Lucky Air. Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura Indonesia cabang Bandara Sam Ratulangi Manado, Yanti Pramono, mengonfirmasi hal ini pada Senin, 10 Februari. AOC (Air Operator Certificate) telah diterbitkan oleh Kementerian Perhubungan, dan penerbangan perdana atau inauguration flight dijadwalkan pada 11 Februari 2025.
Rute yang akan dibuka adalah Kunming, Tiongkok - Manado. Kehadiran Lucky Air akan melengkapi maskapai Tiongkok lainnya yang sudah beroperasi di Bandara Samrat, yaitu China Southern Airlines yang melayani rute Guangzhou - Manado sejak tahun 2023. Langkah ini menunjukkan peningkatan minat wisatawan Tiongkok untuk mengunjungi Sulawesi Utara.
Selain maskapai dari Tiongkok, Bandara Sam Ratulangi juga telah melayani penerbangan internasional dari negara lain seperti Singapura (Scoot dengan rute Singapura-Manado 4 kali seminggu) dan Malaysia (AirAsia dengan rute Kota Kinabalu-Manado 2 kali seminggu).
Peningkatan Konektivitas Domestik
Tidak hanya penerbangan internasional, Bandara Sam Ratulangi juga meningkatkan konektivitas domestik. Maskapai Wings Air akan kembali membuka rute Manado-Melonguane pada 20 Maret mendatang. Sebelumnya, pada Januari 2024, Wings Air juga telah membuka rute Manado-Kao tiga kali seminggu. Penambahan rute domestik ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas ke berbagai destinasi wisata di Sulawesi Utara.
Peningkatan jumlah penerbangan, baik domestik maupun internasional, akan berdampak pada peningkatan trafik penumpang di Bandara Sam Ratulangi. Bandara ini memiliki kapasitas hingga 5,7 juta penumpang per tahun, dan dengan perluasan rute ini, diperkirakan akan semakin banyak wisatawan yang berkunjung ke Sulawesi Utara.
Dampak Positif bagi Pariwisata Sulawesi Utara
Peningkatan konektivitas udara memiliki dampak yang signifikan terhadap sektor pariwisata Sulawesi Utara. Aksesibilitas yang lebih mudah akan menarik lebih banyak wisatawan, baik domestik maupun mancanegara. Hal ini akan berdampak positif pada perekonomian daerah, khususnya bagi sektor usaha yang terkait dengan pariwisata, seperti perhotelan, restoran, dan transportasi.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara diharapkan dapat memanfaatkan momentum ini untuk lebih mempromosikan potensi wisata daerah. Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah, bandara, dan pelaku usaha pariwisata, Sulawesi Utara dapat menjadi destinasi wisata yang lebih dikenal dan dikunjungi oleh wisatawan dari seluruh dunia. Peningkatan infrastruktur dan layanan pariwisata juga perlu diperhatikan untuk mendukung pertumbuhan sektor ini.
Kesimpulan
Perluasan layanan penerbangan internasional dan domestik di Bandara Sam Ratulangi merupakan langkah strategis untuk meningkatkan sektor pariwisata Sulawesi Utara. Dengan konektivitas yang lebih baik, diharapkan akan terjadi peningkatan jumlah wisatawan dan dampak positif bagi perekonomian daerah. Keberhasilan ini bergantung pada sinergi antara berbagai pihak terkait untuk memastikan kelancaran operasional dan pengembangan sektor pariwisata secara berkelanjutan.