Bappebti 2024: Kinerja Moncer, Dorong Peran Perdagangan Berjangka Komoditi
Kinerja Bappebti di 2024 mencatat pertumbuhan signifikan di berbagai sektor perdagangan berjangka komoditi, mendorong peningkatan peran PBK dalam perekonomian Indonesia.
Jakarta, 18 Januari 2025 - Kepala Bappebti, Tirta Karma Senjaya, menyatakan capaian kinerja Bappebti sepanjang tahun 2024 menjadi landasan strategis untuk pengembangan Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK) di Indonesia. Kinerja positif ini menunjukkan kontribusi nyata PBK dalam memperkuat perekonomian nasional.
Tirta menjelaskan, "Capaian Bappebti 2024 membuktikan peran penting PBK dalam mengoptimalkan perdagangan komoditas strategis Indonesia melalui transaksi multilateral." Hal ini disampaikannya dalam keterangan pers di Jakarta beberapa waktu lalu.
Pertumbuhan Signifikan di Berbagai Sektor
Sepanjang 2024, Bappebti mencatat lonjakan nilai transaksi PBK hingga Rp33.214,89 triliun, meningkat 29,34 persen dibandingkan tahun 2023 (Rp25.679,97 triliun). Kenaikan ini didorong transaksi komoditas seperti timah, CPO, emas, kopi, dan kakao (multilateral), serta komoditas, forex, indeks saham, dan saham tunggal asing (bilateral).
Bursa CPO Indonesia, diluncurkan pada 2023, juga berkontribusi signifikan. Hingga November 2024, transaksi futures mencapai 28.061 lot (140,3 ton), sementara transaksi fisik mencapai 10 lot (250 ton). Transparansi dan kredibilitas harga CPO real-time menjadi daya tarik utama bursa ini.
Dominasi Perdagangan Aset Kripto dan Emas
Perdagangan aset kripto juga menunjukkan pertumbuhan eksponensial. Nilai transaksi Januari-November 2024 mencapai Rp556,53 triliun, naik 356,16 persen dari periode yang sama di 2023 (Rp122 triliun). Jumlah pelanggan aset kripto mencapai 22,1 juta, dengan 1,3 juta pelanggan aktif bertransaksi pada November 2024.
Sementara itu, perdagangan emas fisik digital di Bursa Berjangka juga mengalami peningkatan pesat. Nilai transaksi Januari-November 2024 mencapai Rp53,3 triliun (naik 556 persen), dengan volume mencapai 43,9 ton (naik 430,6 persen) dibandingkan periode yang sama di 2023.
Penguatan Pengawasan dan Infrastruktur
Bappebti juga memperkuat pengawasan dengan memblokir 1.046 situs web entitas PBK ilegal di 2024. Penilaian berkala pialang berjangka dilakukan setiap tiga bulan untuk memastikan kualitas dan kinerja mereka. Terkait sistem resi gudang (SRG), terdapat 176 gudang di 29 provinsi dan 144 kabupaten/kota, dengan nilai transaksi mencapai Rp2,866 miliar (naik 202,64 persen) dan pembiayaan mencapai Rp1,892 miliar (naik 199,36 persen) di 2024.
Pasar Lelang Komoditas (PLK) juga Tumbuh Positif
Nilai transaksi PLK hingga Desember 2024 mencapai Rp97,15 miliar, meningkat 47,18 persen dibandingkan tahun sebelumnya (Rp66,01 miliar). Semua capaian ini menunjukkan kinerja Bappebti yang solid dan kontribusi positif PBK bagi perekonomian Indonesia.
