Batam Targetkan 80% Mobil Gunakan Kartu Kendali BBM Subsidi
Pemerintah Kota Batam menargetkan 80% dari 142.000 mobil di Batam memiliki Fuel Card 5.0 untuk Pertalite pada Maret 2025 guna penyaluran BBM subsidi tepat sasaran.

Pemerintah Kota (Pemkot) Batam memasang target ambisius: 80% dari total mobil di kota tersebut, atau sekitar 142.000 unit, harus memiliki Fuel Card 5.0 untuk pembelian Pertalite. Inisiatif ini dijadwalkan mulai berlaku pada 1 Maret 2025.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam, Gustian Riau, menjelaskan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk memastikan penyaluran BBM bersubsidi tepat sasaran. Saat ini, baru sekitar 25.000 pemilik kendaraan yang telah mendaftarkan diri dan mendapatkan kartu tersebut.
Untuk mencapai target tersebut, Disperindag Batam bekerja sama dengan pihak perbankan gencar melakukan sosialisasi dan membuka layanan registrasi Fuel Card 5.0 di berbagai lokasi strategis, mulai dari mal hingga Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
"Jika sudah 80 persen kendaraan di Batam memiliki Fuel Card, barulah pelaksanaannya dijalankan. Makanya itu jadi tugas perbankan untuk giat melakukan pendaftaran di semua tempat," ujar Gustian.
Wajib Memiliki Fuel Card 5.0 merupakan kebijakan yang diterapkan Pemkot Batam untuk memastikan BBM subsidi tepat sasaran. Pemilik kendaraan yang belum memiliki kartu ini nantinya hanya bisa membeli Pertalite dengan Fuel Card 5.0 atau membeli BBM non-subsidi seperti Pertamax.
Gustian menambahkan bahwa dengan adanya Fuel Card 5.0 diharapkan penyaluran BBM subsidi Pertalite lebih terkontrol, tepat volume, dan kuota yang tersedia dapat mencukupi hingga akhir tahun. Keberhasilan program ini bahkan diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia.
"Sifatnya wajib bagi masyarakat untuk punya Fuel Card. Yang tidak punya maka bisa mengisi BBM Pertamax," tegas Gustian. Pemkot Batam optimistis target penggunaan Fuel Card 5.0 akan tercapai dan program ini akan berjalan lancar sesuai rencana.
Saat ini, Pemkot Batam tengah mempresentasikan usulan penggunaan Fuel Card 5.0 untuk Pertalite dan Solar kepada Kementerian terkait, berharap kebijakan ini dapat diadopsi secara nasional.