Baznas Bangka Ajak Pengusaha Bayar Zakat Maal, Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Baznas Kabupaten Bangka mengajak para pengusaha untuk membayar zakat maal guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mengingat masih rendahnya kontribusi pengusaha terhadap penerimaan zakat.

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengajak para pelaku usaha untuk aktif menyalurkan zakat maal. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya mereka yang kurang mampu. Ajakan ini disampaikan menyusul data yang menunjukkan rendahnya kontribusi pengusaha terhadap penerimaan zakat di daerah tersebut.
Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas Bangka, Rahmani, mengungkapkan bahwa sosialisasi telah dilakukan di berbagai kecamatan. Sosialisasi ini tidak hanya memperkenalkan Baznas, tetapi juga mendorong masyarakat dan pelaku usaha untuk membayar zakat maal. Rahmani optimistis, dengan peningkatan partisipasi pengusaha, upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dapat tercapai lebih cepat.
Zakat maal sendiri, menurut Rahmani, merupakan zakat yang dikenakan atas berbagai jenis harta kekayaan. Jenis harta yang termasuk zakat maal ini beragam, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011, meliputi emas, perak, logam mulia lainnya, uang, surat berharga, hasil perniagaan, pertanian, perkebunan, kehutanan, peternakan, perikanan, pertambangan, perindustrian, serta pendapatan dan jasa.
Pentingnya Peran Pengusaha dalam Penyaluran Zakat Maal
Rahmani menjelaskan lebih lanjut mengenai syarat harta yang wajib dizakati. Harta tersebut harus dimiliki sepenuhnya, halal, diperoleh secara halal, dapat berkembang atau diproduksikan, mencapai nishab (batas minimal harta yang wajib dizakati), bebas dari hutang, dan telah mencapai haul (satu tahun) atau dapat ditunaikan saat panen. Dengan memenuhi syarat-syarat tersebut, pengusaha diharapkan dapat lebih memahami kewajiban zakat maal dan turut berkontribusi.
Data yang dihimpun Baznas Kabupaten Bangka pada tahun 2024 menunjukkan total penerimaan dana mencapai Rp1.829.300.635. Namun, yang mengejutkan adalah 90 persen dana tersebut berasal dari pembayaran zakat ASN (Aparatur Sipil Negara) Kabupaten Bangka. Hal ini menunjukkan rendahnya partisipasi pengusaha dalam membayar zakat maal.
Kondisi ini menjadi perhatian serius bagi Baznas Bangka. Mereka menyadari bahwa peran pengusaha sangat penting dalam meningkatkan jumlah penerimaan zakat. Dengan jumlah penerimaan zakat yang lebih besar, Baznas dapat menyalurkan bantuan yang lebih luas kepada masyarakat yang membutuhkan.
Sosialisasi dan Edukasi Zakat Maal
Baznas Bangka berkomitmen untuk terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada para pengusaha mengenai zakat maal. Mereka berharap agar lebih banyak pengusaha yang memahami pentingnya zakat dan turut berkontribusi dalam pembangunan kesejahteraan masyarakat. Sosialisasi yang intensif diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kepatuhan pengusaha dalam membayar zakat.
Selain sosialisasi, Baznas juga berencana untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan zakat. Hal ini bertujuan untuk membangun kepercayaan masyarakat, termasuk para pengusaha, terhadap Baznas. Dengan demikian, diharapkan akan semakin banyak pengusaha yang tergerak untuk membayar zakat maal.
Baznas berharap agar para pengusaha tidak hanya melihat zakat sebagai kewajiban semata, tetapi juga sebagai bentuk ibadah dan kontribusi nyata bagi masyarakat. Zakat maal yang dibayarkan akan digunakan untuk berbagai program pemberdayaan masyarakat, seperti pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
Dengan meningkatnya kesadaran dan kepatuhan pengusaha dalam membayar zakat maal, diharapkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bangka dapat meningkat secara signifikan. Partisipasi aktif dari semua pihak, termasuk pengusaha, sangat penting untuk mencapai tujuan tersebut.
Baznas Bangka optimistis, dengan kerja sama yang baik antara Baznas dan para pengusaha, peningkatan kesejahteraan masyarakat dapat terwujud. Program-program pemberdayaan masyarakat yang terlaksana berkat zakat maal akan memberikan dampak positif yang luas bagi kehidupan masyarakat Bangka.