BI Lampung Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir: Sembako hingga Peralatan Sekolah
Bank Indonesia Provinsi Lampung menyalurkan bantuan berupa sembako, obat-obatan, peralatan sekolah, dan kompor kepada korban banjir di Bandarlampung dan Pesawaran, sebagai bentuk kepedulian sosial dan sinergi dengan pemerintah daerah.
Banjir di Lampung mengakibatkan kerugian yang signifikan, dan Bank Indonesia (BI) Provinsi Lampung bergerak cepat memberikan bantuan kepada para korban yang terdampak. Bantuan tersebut disalurkan pada Jumat, 2 Februari 2024, sebagai bentuk kepedulian sosial BI terhadap masyarakat yang sedang menghadapi kesulitan.
Bantuan BI untuk Korban Banjir Lampung
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung, Junanto Herdiawan, menyatakan bahwa bantuan yang diberikan berupa sembako, obat-obatan, peralatan sekolah anak, dan kompor. Pemberian bantuan ini bertujuan untuk meringankan beban para korban banjir, khususnya mereka yang rumahnya terendam. Bantuan tersebut diberikan secara langsung kepada para korban yang membutuhkan.
BI Lampung tidak hanya menyalurkan bantuan secara langsung, tetapi juga bekerja sama dengan pemerintah daerah dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung. Sinergi ini memastikan penyaluran bantuan tepat sasaran dan efisien, menjangkau mereka yang paling membutuhkan pertolongan.
Penyaluran Bantuan di Teluk Betung Selatan
Salah satu lokasi penyaluran bantuan adalah Kecamatan Teluk Betung Selatan, Bandar Lampung. Di lokasi ini, sebanyak 200 paket perlengkapan sekolah dan 100 unit kompor diberikan kepada para korban banjir. Bantuan tersebut diterima langsung oleh Plt. Camat Teluk Betung Selatan, Ichwan Adji Wibowo. Junanto berharap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat, khususnya di sekitar wilayah perkantoran Bank Indonesia.
"Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban saudara kita yang terdampak bencana, terutama yang berada di sekitar wilayah perkantoran Bank Indonesia," ujar Junanto.
Dampak Banjir di Lampung
Banjir yang terjadi pada Jumat, 17 Januari 2024, telah melanda tujuh daerah di Provinsi Lampung, yaitu Kota Bandarlampung, Lampung Selatan, Pesawaran, Pringsewu, Lampung Tengah, Lampung Timur, dan Pesisir Barat. Bencana ini mengakibatkan puluhan ribu rumah terendam dan ratusan hektare sawah terdampak. Kondisi ini tentu membutuhkan penanganan yang serius dan bantuan dari berbagai pihak.
Kepedulian Sosial BI
Langkah BI Lampung ini merupakan contoh nyata kepedulian sosial lembaga keuangan terhadap masyarakat. Dengan menyalurkan bantuan dan bekerja sama dengan instansi terkait, BI menunjukkan komitmennya untuk membantu meringankan beban masyarakat yang terkena dampak bencana alam. Hal ini juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antar lembaga dalam penanggulangan bencana.
Kesimpulan
Bantuan dari Bank Indonesia Provinsi Lampung untuk korban banjir di Bandarlampung dan Pesawaran merupakan wujud nyata kepedulian dan komitmen dalam membantu masyarakat yang terdampak bencana. Kerja sama dengan pemerintah daerah dan BPBD memastikan bantuan tepat sasaran dan efektif. Semoga bantuan ini dapat memberikan sedikit kelegaan bagi para korban dan mempercepat proses pemulihan.