BPJAMSOSTEK Lindungi 700 Atlet Pencak Silat di Kejuaraan UMKU Silat Star V 2025
BPJAMSOSTEK Kudus memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada 700 atlet pencak silat yang berlaga di Kejuaraan UMKU Silat Star V 2025 di Kudus, Jawa Tengah, dari tanggal 7-9 Februari 2025, untuk mendukung para atlet muda berprestasi ta

Kudus, 9 Februari 2025 - Dalam sebuah langkah inovatif untuk mendukung perkembangan olahraga di Indonesia, BPJAMSOSTEK (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan) memberikan perlindungan kepada seluruh atlet yang berpartisipasi dalam Kejuaraan Pencak Silat Piala Rektor UMKU Silat Star V 2025 di Kudus, Jawa Tengah. Kejuaraan bergengsi ini berlangsung dari tanggal 7 hingga 9 Februari 2025, diikuti oleh 700 atlet muda berbakat dari berbagai daerah dan perguruan pencak silat.
Perlindungan Atlet Muda
Kepala Kantor BPJAMSOSTEK Cabang Kudus, Mulyono Adi Nugroho, menjelaskan bahwa program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan ini merupakan wujud komitmen BPJAMSOSTEK dalam mendukung atlet muda Indonesia. "Dengan adanya perlindungan ini," kata Mulyono, "kami berharap para atlet dapat fokus pada prestasi tanpa harus memikirkan risiko cedera atau kecelakaan kerja selama pertandingan maupun latihan."
Inisiatif ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Ketua KONI Kudus, Sulistiyanto, menyatakan bahwa program ini sangat bagus dan penting sebagai antisipasi jika terjadi cedera atau kecelakaan selama pertandingan. Bahkan, program jaminan sosial ketenagakerjaan ini telah masuk dalam program kerja KONI Kudus tahun anggaran 2025 untuk seluruh atlet di Kabupaten Kudus.
Dukungan untuk Prestasi
Kejuaraan UMKU Silat Star V 2025 menjadi ajang penting bagi para atlet muda untuk mengasah kemampuan dan menunjukkan bakat mereka. Dengan adanya dukungan dari BPJAMSOSTEK dan berbagai pihak lainnya, diharapkan pencak silat di Kabupaten Kudus akan semakin berkembang dan melahirkan atlet-atlet berprestasi di tingkat nasional bahkan internasional.
Secara simbolis, penyerahan kartu peserta BPJAMSOSTEK diberikan kepada dua atlet muda berbakat, yaitu Ghadi Fathin Fawwaz Sari dari SMP N 1 Kudus dan Adilia Bahirotun Nisa dari SMA Muhammadiyah Kudus. Hal ini menunjukkan komitmen BPJAMSOSTEK dalam melindungi para atlet sejak usia dini.
Manfaat Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
Program jaminan sosial ketenagakerjaan dari BPJAMSOSTEK memberikan berbagai manfaat bagi para atlet, termasuk jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, dan jaminan hari tua. Dengan adanya perlindungan ini, para atlet dapat merasa lebih aman dan tenang saat berlatih dan bertanding, sehingga dapat berkonsentrasi meraih prestasi terbaik.
BPJAMSOSTEK berharap program ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain untuk memberikan perhatian lebih terhadap kesejahteraan atlet. Dukungan terhadap atlet tidak hanya berupa pembinaan dan pelatihan, tetapi juga perlindungan jaminan sosial yang memadai untuk masa depan mereka. Dengan demikian, para atlet dapat fokus mengembangkan potensi dan meraih prestasi tanpa harus khawatir dengan risiko finansial akibat cedera atau kecelakaan.
Harapan untuk Masa Depan
Kejuaraan UMKU Silat Star V 2025 bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya jaminan sosial bagi atlet. Dengan adanya dukungan dari BPJAMSOSTEK, diharapkan akan lebih banyak atlet muda yang terlindungi dan termotivasi untuk berprestasi di dunia pencak silat. Hal ini juga akan mendorong perkembangan olahraga pencak silat di Indonesia secara lebih luas.
Melalui program ini, BPJAMSOSTEK turut berkontribusi dalam memajukan dunia olahraga di Indonesia, khususnya pencak silat. Semoga langkah ini dapat menginspirasi lembaga dan instansi lain untuk ikut serta mendukung para atlet muda Indonesia agar dapat berprestasi di kancah nasional maupun internasional.