Bupati Mukomuko Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana Angin Kencang dan Kebakaran
Bupati Mukomuko, Choirul Huda, menyerahkan bantuan kepada warga yang menjadi korban bencana angin kencang dan kebakaran di beberapa desa, sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakatnya.

Mukomuko, Bengkulu, 25 Maret 2025 - Bencana angin kencang dan kebakaran melanda beberapa desa di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu. Akibatnya, sejumlah warga kehilangan tempat tinggal dan harta benda. Sebagai bentuk respon cepat, Bupati Mukomuko, Choirul Huda, langsung menyalurkan bantuan kepada para korban bencana tersebut. Bantuan ini diberikan pada Selasa, 25 Maret 2025, dan meliputi bantuan sandang dan pangan.
Penyerahan bantuan dilakukan langsung oleh Bupati Choirul Huda didampingi Wakil Bupati Mukomuko, Rahmadi, Ketua Penggerak PKK, Kadis Sosial Mukomuko, Kepala Pelaksana BPBD, dan para camat. Mereka mengunjungi beberapa lokasi terdampak bencana untuk memastikan bantuan sampai kepada yang berhak menerimanya. Bupati menekankan pentingnya kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang tengah menghadapi kesulitan akibat bencana alam. "Bantuan ini sebagai suatu wujud kepedulian pemerintah daerah dalam memperhatikan keadaan masyarakat Kabupaten Mukomuko yang menjadi korban bencana alam," ujar Bupati Mukomuko Choirul Huda.
Total ada lima desa yang menerima bantuan dari pemerintah Kabupaten Mukomuko. Desa-desa tersebut tersebar di beberapa kecamatan. Hal ini menunjukkan bahwa dampak bencana cukup luas dan membutuhkan penanganan yang serius dari pemerintah daerah. Penyerahan bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban para korban dan membantu mereka untuk memulai pemulihan pasca bencana.
Bantuan Tersebar di Beberapa Lokasi Terdampak
Bupati Mukomuko menyerahkan bantuan kepada korban bencana di beberapa lokasi. Desa-desa yang menerima bantuan meliputi Desa Air Rami dan Desa Rami Mulya di Kecamatan Air Rami, Desa Pulai Payung di Kecamatan Ipuh, Desa Sumber Makmur di Kecamatan Sungai Rumbai, dan Desa Tunggang di Kecamatan Pondok Suguh. Pembagian bantuan dilakukan secara merata untuk memastikan semua korban mendapatkan bantuan yang dibutuhkan.
Selain bantuan berupa sandang dan pangan, pemerintah Kabupaten Mukomuko juga berencana untuk memberikan bantuan lainnya sesuai dengan kebutuhan para korban. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk terus memberikan dukungan kepada masyarakatnya yang terdampak bencana. Pemerintah daerah juga terus memantau perkembangan situasi di lapangan dan siap memberikan bantuan tambahan jika diperlukan.
Diharapkan, bantuan ini dapat membantu meringankan beban para korban dan mempercepat proses pemulihan pasca bencana. Ke depannya, Bupati Mukomuko berharap masyarakat dapat lebih waspada terhadap potensi bencana alam dan bersama-sama menjaga lingkungan agar terhindar dari kejadian serupa.
Laporan Bencana dari Dinas Sosial
Menurut Kabid Rehabilitasi Perlindungan Jaminan Sosial Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko, Zoni Fourwanda, selama tahun 2025, instansinya telah menerima empat laporan kejadian bencana alam dari kepala desa. Tiga laporan terkait kebakaran, yaitu kebakaran rumah warga di Desa Retak Ilir dan Desa Tunggang, serta kebakaran asrama dan gereja di Desa Pulai Payung, Kecamatan Ipuh. Satu laporan lainnya adalah mengenai kerusakan tiga rumah warga di Desa Air Rami akibat angin kencang disertai hujan lebat, yang juga mengakibatkan dua orang terluka.
Laporan-laporan ini menunjukkan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam. Pemerintah daerah perlu meningkatkan upaya mitigasi bencana agar dapat meminimalisir dampak kerugian yang ditimbulkan. Selain itu, masyarakat juga perlu meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan akan potensi bencana di lingkungan sekitar.
Data yang diterima dari Dinas Sosial tersebut menjadi dasar bagi pemerintah daerah dalam menyalurkan bantuan kepada para korban bencana. Dengan adanya data yang akurat, penyaluran bantuan dapat lebih terarah dan tepat sasaran, sehingga dapat memberikan dampak yang maksimal bagi para korban.
Pemerintah Kabupaten Mukomuko berkomitmen untuk terus memberikan dukungan dan bantuan kepada masyarakatnya yang terdampak bencana. Semoga ke depannya, masyarakat Kabupaten Mukomuko dapat lebih tangguh dalam menghadapi bencana alam.
Bupati Mukomuko juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu menjaga lingkungan dan menciptakan harmonisasi dalam keberagaman kehidupan bermasyarakat, sebagai upaya pencegahan bencana dan peningkatan kesiapsiagaan.