Bupati Sanjaya Lanjutkan Visi Tabanan Era Baru: Fokus Kesejahteraan dan Budaya Lokal

Bupati Tabanan, Komang Gede Sanjaya, melanjutkan visi Tabanan Era Baru dengan fokus pada kesejahteraan ekonomi berbasis kerakyatan, pemerintahan bersih, dan pembangunan berbasis budaya lokal untuk periode 2025-2030.

Bupati Tabanan, Bali, Komang Gede Sanjaya, kembali terpilih memimpin Kabupaten Tabanan untuk periode 2025-2030. Ia menegaskan komitmennya untuk melanjutkan visi program Tabanan Era Baru, Aman, Unggul, Madani (AUM), yang berfokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Pelantikan serentak oleh Presiden Prabowo Subianto pada 20 Februari 2025, menurutnya, merupakan momentum bersejarah bagi Indonesia.

Dalam rapat paripurna di DPRD Kabupaten Tabanan, Senin, Sanjaya menyampaikan pidato yang menekankan tiga pilar utama pembangunan Tabanan. Pilar-pilar tersebut meliputi peningkatan kesejahteraan ekonomi berbasis kerakyatan, pemerintahan yang bersih dan berorientasi pelayanan, serta pembangunan berbasis budaya dan kearifan lokal. Visi ini bukan sekadar kelanjutan program sebelumnya, tetapi merupakan lompatan besar untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Tabanan.

Sanjaya menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan masyarakat yang telah memilihnya kembali. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara eksekutif dan legislatif dalam mewujudkan program-program pembangunan. "Ini adalah sebuah peristiwa besar, mengingat sepanjang sejarah berdirinya republik ini, pelantikan secara serentak dipimpin langsung oleh Presiden, baru pertama kalinya terjadi. Untuk itu, kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Kabupaten Tabanan atas segala doa dan amanatnya kepada kami, Sanjaya-Dirga," ujarnya.

Tiga Pilar Pembangunan Tabanan Era Baru

Keberhasilan pembangunan ekonomi di Tabanan akan diukur dari seberapa besar manfaatnya bagi masyarakat. Sanjaya menekankan pentingnya melibatkan masyarakat secara langsung, terutama petani, nelayan, dan pelaku UMKM. Pemerintah akan memperkuat ekonomi berbasis desa melalui pemberdayaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan perusahaan daerah.

"Kita harus memastikan bahwa ekonomi tumbuh dengan melibatkan masyarakat. Petani, nelayan, dan pelaku UMKM harus mendapatkan akses yang lebih luas. Kita akan memperkuat ekonomi berbasis desa dengan memberdayakan BUMDes dan perusahaan daerah agar menjadi pilar utama pertumbuhan ekonomi lokal," imbuh Sanjaya. Program ini bertujuan untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Selain fokus pada ekonomi, Sanjaya juga menekankan pentingnya pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Ia berkomitmen untuk menghilangkan birokrasi yang menghambat pelayanan publik, memastikan aksesibilitas dan efisiensi layanan bagi masyarakat. Hal ini sejalan dengan komitmen untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan berorientasi pelayanan.

Pilar ketiga pembangunan Tabanan adalah pembangunan berbasis budaya dan kearifan lokal. Nilai-nilai adat dan tradisi akan tetap dijaga dan dipromosikan sebagai identitas Kabupaten Tabanan. Hal ini bertujuan untuk melestarikan warisan budaya dan kearifan lokal sebagai aset pembangunan.

Mewujudkan Tabanan yang Aman, Unggul, dan Madani

Bupati Sanjaya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu membangun Tabanan yang lebih baik. Ia berharap Tabanan dapat menjadi rumah besar yang nyaman, hangat, dan penuh kebahagiaan bagi seluruh warganya. Visi ini mencerminkan komitmen untuk menciptakan masyarakat yang sejahtera dan harmonis.

Dengan melanjutkan visi Tabanan Era Baru, Bupati Sanjaya berharap dapat mewujudkan Tabanan yang aman, unggul, dan madani. Tiga pilar pembangunan yang telah dijabarkan akan menjadi pedoman dalam menjalankan pemerintahan selama lima tahun ke depan. Komitmen ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan melestarikan nilai-nilai budaya lokal.

Langkah-langkah konkrit yang akan dilakukan:

• Peningkatan akses permodalan dan pelatihan bagi petani, nelayan, dan UMKM.
• Pengembangan infrastruktur dan teknologi untuk mendukung sektor pertanian dan perikanan.
• Peningkatan transparansi dan akuntabilitas pemerintahan.
• Pengembangan program-program yang berbasis budaya dan kearifan lokal.
• Penguatan kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta.

Bupati Sanjaya berharap dengan kerjasama semua pihak, visi Tabanan Era Baru dapat terwujud dan membawa kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Tabanan.