Bupati Sidrap Pimpin Panen Raya Jagung Perdana Usai Retret, Dorong Swasembada Pangan
Usai retret di Magelang, Bupati Sidrap langsung memimpin panen raya jagung perdana di Desa Mattirotasi, mendorong swasembada pangan nasional dan kesejahteraan petani.

Bupati Sidrap, Sulawesi Selatan, Syahruddin Alrif, baru saja tiba dari retret di Magelang, Jawa Tengah. Sehari setelah kepulangannya, tepatnya pada tanggal 1 Maret, bertepatan dengan 1 Ramadhan, beliau langsung memimpin panen raya jagung perdana di Desa Mattirotasi, Kecamatan Watang Pulu. Kehadiran beliau menandai komitmen nyata dalam memajukan sektor pertanian di Kabupaten Sidrap.
Panen raya ini bukan sekadar seremoni. Ini merupakan bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam mendukung program swasembada pangan nasional. Lebih lanjut, kegiatan ini juga selaras dengan program Asta Cita Presiden RI di bidang ketahanan pangan. Dengan langsung turun ke lapangan, Bupati Syahruddin Alrif menunjukkan kepeduliannya terhadap kesejahteraan petani dan pembangunan pertanian di daerahnya.
"Hari ini tanggal 1 Maret, 1 Ramadhan, hari pertama saya masuk Sidrap. Ini tandanya, ayo, kita sama-sama majukan, sejahterakan kampung kita," ujar Syahruddin Alrif, menekankan pentingnya kolaborasi dan kerja sama untuk mencapai tujuan bersama. Kehadiran beliau di tengah para petani menjadi simbol dukungan nyata pemerintah terhadap sektor pertanian.
Peningkatan Produksi dan Kesejahteraan Petani
Bupati Syahruddin Alrif menegaskan komitmennya untuk terus mendorong peningkatan produksi jagung di Sidrap. Beliau menekankan pentingnya peningkatan kesejahteraan petani sebagai kunci keberhasilan program swasembada pangan. "Benih sudah bagus, obat-obatan tersedia, ilmu ada, pemerintah mendukung. Kuncinya sekarang, panen bagus, harga juga harus bagus," katanya, menunjukkan optimisme dan keyakinan akan keberhasilan program ini.
Sidrap dikenal sebagai salah satu sentra produksi jagung di Sulawesi Selatan. Pada tahun lalu, Kabupaten ini berhasil menghasilkan kurang lebih 90.000 ton jagung dari lahan seluas 15.000 hektare. Bupati Syahruddin Alrif berharap panen tahun ini akan meningkat secara signifikan. "Mudah-mudahan panen tahun ini dapat meningkat. Insya Allah kita akan mendorong sepenuhnya agar produksi jagung bertambah dan mampu memenuhi swasembada pangan kita," ujarnya, menunjukkan target dan harapan yang tinggi.
Pemerintah Kabupaten Sidrap telah menyediakan berbagai dukungan untuk para petani, mulai dari penyediaan benih unggul hingga akses terhadap obat-obatan pertanian dan pelatihan. Dukungan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen jagung.
Dukungan Stakeholder dan Kolaborasi
Panen raya jagung perdana ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait. Tampak hadir Ketua DPRD Sidrap Takyuddin Masse, Dandim 1420 Letkol Inf Awaloeddin, Kapolres Sidrap AKBP Dr. Fantry Taherong, dan Kejari Sidrap Sutikno. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap program pemerintah daerah dalam meningkatkan produksi jagung.
Selain itu, hadir pula Ketua TP PKK Sidrap, Hj. Haslinda Syahar, Penjabat Sekda Sidrap Andi Rahmat Saleh, serta para pejabat Pemkab Sidrap lainnya. Kehadiran para pejabat ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung program ini dari berbagai aspek.
Kegiatan panen raya juga diikuti oleh para petani, penyedia benih, penyedia pupuk, dan mitra pemasaran. Kolaborasi antara pemerintah, petani, dan pihak terkait lainnya menjadi kunci keberhasilan program peningkatan produksi jagung di Sidrap.
Bupati Syahruddin Alrif juga memimpin diskusi yang membahas tantangan dan upaya peningkatan hasil panen. Diskusi ini bertujuan untuk menemukan solusi atas kendala yang dihadapi para petani dan meningkatkan efektivitas program peningkatan produksi jagung di masa mendatang.
Panen raya jagung perdana ini menjadi momentum penting bagi Kabupaten Sidrap dalam upaya mencapai swasembada pangan. Komitmen pemerintah daerah, dukungan dari berbagai pihak, dan kerja keras para petani diharapkan dapat meningkatkan produksi jagung dan kesejahteraan masyarakat Sidrap.