Empat Perusda Kudus Lampaui Target Laba di Tahun 2024
Pemerintah Kabupaten Kudus mencatat empat perusahaan daerah (Perusda) berhasil melampaui target laba pada tahun 2024, dengan capaian tertinggi oleh PT BPR Bank Daerah Kudus.
![Empat Perusda Kudus Lampaui Target Laba di Tahun 2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/11/000120.350-empat-perusda-kudus-lampaui-target-laba-di-tahun-2024-1.jpg)
Kudus, 10 Februari 2025 - Keberhasilan gemilang ditorehkan oleh empat perusahaan daerah (Perusda) di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Keempat Perusda ini berhasil melampaui target perolehan laba pada tahun 2024, menunjukkan kinerja keuangan yang positif dan menggembirakan bagi Pemerintah Kabupaten Kudus.
Performa Perusda Kudus Melebihi Ekspektasi
Dwi Agung Hartono, Kepala Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Kudus, mengumumkan kabar baik ini pada Senin lalu. Ia menjelaskan bahwa keempat Perusda yang berhasil melampaui target laba adalah PD Apotek, Perumda Tirta Muria, PT BPR Bank Daerah Kudus, dan PT BPR BKK Kudus. Namun, perlu diingat bahwa data ini masih bersifat sementara dan menunggu audit resmi dari Kantor Akuntan Publik (KAP) yang terdaftar di Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Perumda Tirta Muria, atau yang lebih dikenal sebagai PDAM Kudus, mencatatkan laba sebesar Rp4,727 miliar. Angka ini sedikit di atas target yang ditetapkan sebesar Rp4,726 miliar. Keberhasilan ini menunjukkan pengelolaan sumber daya air yang efisien dan efektif.
Sementara itu, PT BPR Bank Daerah Kudus menorehkan prestasi mengesankan dengan laba mencapai Rp525,18 juta, melampaui target awal sebesar Rp400,23 juta. Capaian ini menunjukkan kinerja perbankan yang solid dan mampu memberikan keuntungan bagi daerah.
PD Apotek juga turut berkontribusi dengan laba sebesar Rp96,13 juta, melebihi target Rp85,5 juta. Keberhasilan ini menandakan manajemen apotek yang baik dan pelayanan kesehatan yang optimal.
PT BPR BKK Kudus, meskipun tidak mencapai target penuh, tetap mencatatkan laba sebesar Rp4,194 miliar dari target Rp6,1 miliar. Meskipun persentase capaiannya lebih rendah dibandingkan Perusda lainnya, angka ini tetap menunjukkan kinerja yang positif.
Analisis Kinerja dan Prospek Ke Depan
Dari segi persentase, PT BPR Bank Daerah Kudus menunjukkan peningkatan laba tertinggi, mencapai 131,22 persen dari target. Disusul oleh PD Apotek dengan 101,54 persen, dan Perumda Tirta Muria dengan 100,02 persen. Keberhasilan ini menunjukkan strategi bisnis yang tepat dan efisiensi operasional yang tinggi.
Meskipun PT BPR BKK Kudus hanya mencapai 69,57 persen dari target, pihak pemerintah daerah tetap optimis. Mereka berharap semua Perusda dapat meningkatkan kinerjanya di tahun 2025 dengan target yang lebih tinggi. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk terus mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui Perusda.
Keberhasilan keempat Perusda ini tentunya menjadi kabar gembira bagi Pemerintah Kabupaten Kudus. Hal ini menunjukkan pengelolaan BUMD yang baik dan memberikan kontribusi positif bagi pendapatan daerah. Ke depan, diharapkan semua Perusda dapat terus meningkatkan kinerjanya dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Kudus.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, kinerja empat Perusda Kabupaten Kudus di tahun 2024 patut diapresiasi. Keberhasilan melampaui target laba menunjukkan pengelolaan yang baik dan prospek yang cerah untuk masa depan. Pemerintah Kabupaten Kudus diharapkan dapat terus mendukung dan memberikan arahan yang tepat agar Perusda dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi optimal bagi perekonomian daerah.