Fakta Unik PJU KEK Mandalika: Pemprov NTB Pasang Ratusan Lampu Tenaga Surya Demi Terangi Kawasan Wisata Kelas Dunia
Pemerintah Provinsi NTB mulai memasang ratusan lampu PJU KEK Mandalika bertenaga surya untuk menerangi kawasan wisata strategis ini. Simak detail anggaran dan jumlah titiknya!

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) secara bertahap memulai pemasangan lampu penerangan jalan umum (PJU) di sepanjang jalan raya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan penerangan dan keamanan di area strategis tersebut, terutama menjelang sejumlah agenda penting yang akan diselenggarakan.
Langkah ini diambil mengingat pentingnya penerangan jalan yang memadai, khususnya saat malam hari. KEK Mandalika akan menjadi tuan rumah event lari tingkat nasional pada September, yang kemudian dilanjutkan dengan perhelatan MotoGP internasional.
Pemasangan PJU ini tidak hanya berfokus di KEK Mandalika saja, tetapi juga menyasar beberapa ruas jalan vital lainnya di NTB. Proyek ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan serta pengunjung kawasan wisata.
Fokus PJU dan Event Besar di Mandalika
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan NTB, Ahmad Nur Aulia, menjelaskan bahwa pemetaan titik pemasangan PJU sedang dilakukan secara cermat. Prioritas diberikan pada area-area yang memerlukan penerangan tambahan, terutama di sekitar KEK Mandalika.
Peningkatan penerangan jalan menjadi salah satu catatan penting bagi Pemprov NTB untuk mendukung kesuksesan berbagai acara. Dengan jalan yang lebih terang, diharapkan aktivitas malam hari di kawasan tersebut dapat berjalan lancar dan aman bagi semua pihak.
Selain KEK Mandalika, pemasangan PJU juga akan menjangkau ruas jalan lain yang memiliki potensi strategis. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam pemerataan infrastruktur penerangan di seluruh wilayah NTB yang membutuhkan.
Anggaran dan Teknologi Ramah Lingkungan
Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan, Chairy Chalidyanto, mengungkapkan bahwa pihaknya berencana memasang 187 titik lampu PJU tenaga surya. Anggaran yang dialokasikan untuk proyek ini mencapai Rp7 miliar, menunjukkan skala investasi yang signifikan.
PJU tenaga surya atau solar cell dipilih sebagai solusi utama untuk mendukung energi bersih dan ramah lingkungan. Penggunaan teknologi ini sejalan dengan visi pemerintah untuk mengedepankan sumber energi terbarukan dalam pembangunan infrastruktur.
Titik-titik pemasangan PJU ini tersebar di beberapa ruas jalan penting, termasuk Jalan Pemenang Lombok Utara, Jalan Lingkar Selatan Kota Mataram, Jalan Kuta Mandalika di Lombok Tengah, dan Jalan Keruak di Lombok Timur. Area lain seperti Jalan Lembar Sekotong di Lombok Barat dan jalan dari Bundaran Sunggung Mandalika ke Teluk Awang di Lombok Tengah juga menjadi target.
Pemilihan lokasi ini mempertimbangkan keberadaan penginapan strategis dan area vital lainnya. Tujuannya adalah memastikan bahwa seluruh kawasan yang ramai pengunjung dan lalu lintas mendapatkan penerangan yang optimal, meningkatkan kenyamanan dan keamanan.
Harapan dan Manfaat PJU bagi Masyarakat
Pemasangan PJU ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat dan sektor pariwisata NTB. Dengan jalan yang terang benderang, aktivitas ekonomi dan sosial di malam hari dapat berjalan lebih dinamis dan produktif.
Chairy Chalidyanto juga menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga fasilitas PJU yang telah terpasang. Ia berharap masyarakat dapat merawat lampu-lampu ini karena fasilitas tersebut merupakan kebutuhan bersama untuk penerangan jalan.
Meskipun ada keterbatasan anggaran yang membuat pemasangan tidak bisa dilakukan sekaligus, Pemprov NTB berkomitmen untuk melanjutkan program ini secara bertahap. Hal ini menunjukkan perencanaan jangka panjang untuk terus meningkatkan kualitas infrastruktur penerangan di seluruh wilayah.