Gibran Ajak HIPMI Maksimalkan Bonus Demografi untuk Indonesia Emas

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengajak HIPMI memanfaatkan bonus demografi Indonesia hingga 2030 untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan mewujudkan visi Indonesia Emas.

Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menekankan pentingnya pemanfaatan bonus demografi bagi Indonesia. Dalam acara Buka Puasa Bersama Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) di Jakarta, Senin (17/3), Gibran mengajak para anggota HIPMI untuk menangkap peluang besar yang ditawarkan oleh periode bonus demografi ini. Hal ini disampaikannya secara daring dalam kesempatan tersebut.

Gibran menjelaskan bahwa Indonesia akan mengalami bonus demografi antara tahun 2020 hingga 2030. Pada periode ini, mayoritas penduduk Indonesia berada pada usia produktif, menciptakan potensi besar untuk pertumbuhan ekonomi. Ia menegaskan bahwa momentum ini merupakan kesempatan emas yang tak boleh disia-siakan untuk meningkatkan produktivitas nasional dan mencapai visi Indonesia Emas.

Lebih lanjut, Wapres menyampaikan bahwa bonus demografi merupakan kesempatan yang hanya datang sekali seumur hidup. Oleh karena itu, ia mendorong HIPMI untuk memanfaatkannya secara optimal. Hal ini membutuhkan kerja keras, fokus, dan keberanian dalam melakukan terobosan-terobosan inovatif untuk berkontribusi nyata dalam pembangunan bangsa. "Jadi, Indonesia ini negara besar. Di tahun 2020 sampai tahun 2030 kita mendapatkan bonus demografi. Ini artinya, pada saat itu Indonesia ini mayoritas adalah penduduknya pada usia produktif," ujar Gibran.

Memaksimalkan Potensi Bonus Demografi

Wapres Gibran menekankan pentingnya peran HIPMI dalam memanfaatkan bonus demografi. Sebagai organisasi yang beranggotakan pengusaha muda, HIPMI memiliki peran strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja. Dengan jumlah penduduk usia produktif yang besar, Indonesia memiliki potensi untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing di kancah global.

Gibran berharap HIPMI dapat menjadi motor penggerak dalam menciptakan inovasi dan terobosan di berbagai sektor ekonomi. Hal ini mencakup pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), peningkatan teknologi, dan pengembangan sumber daya manusia. Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan dunia usaha, Indonesia dapat memaksimalkan potensi bonus demografi.

Lebih lanjut, Gibran mengingatkan bahwa keberhasilan memanfaatkan bonus demografi membutuhkan kerja keras dan komitmen yang kuat dari seluruh pihak. Tidak hanya pemerintah dan dunia usaha, tetapi juga masyarakat luas harus berperan aktif dalam pembangunan ekonomi. "Kita harus kerja keras, kerja fokus, dan harus berani melakukan lompatan. Teman-teman HIPMI harus bangga karena menjadi bagian dalam perjalanan menuju Indonesia Emas," tegas Gibran.

Kolaborasi Pemerintah dan Dunia Usaha

Acara Buka Puasa Bersama BPP HIPMI tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk tokoh dunia usaha, tokoh agama, dan utusan khusus presiden. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen dan dukungan terhadap upaya pemerintah dalam memaksimalkan potensi bonus demografi.

Semangat optimisme dan kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha menjadi kunci keberhasilan dalam mencapai target ekonomi nasional. Dengan sinergi yang kuat, Indonesia dapat menciptakan lingkungan bisnis yang kondusif dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Hal ini akan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat dan mewujudkan visi Indonesia Emas.

Wapres Gibran berharap kolaborasi ini akan mempercepat pencapaian target ekonomi nasional. Dengan potensi bonus demografi yang besar, Indonesia memiliki peluang untuk menjadi negara maju dan sejahtera. Namun, hal ini membutuhkan kerja keras, komitmen, dan kolaborasi yang kuat dari seluruh pihak.

Melalui kerja sama yang erat antara pemerintah dan HIPMI, diharapkan dapat tercipta terobosan-terobosan baru yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Hal ini akan menciptakan lapangan kerja yang lebih banyak dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Pentingnya Peran HIPMI

Gibran menekankan pentingnya peran HIPMI sebagai mitra strategis pemerintah dalam menghadapi tantangan dan peluang di era bonus demografi. HIPMI diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang mampu mendorong inovasi dan kreativitas dalam dunia usaha. Dengan demikian, Indonesia dapat memanfaatkan momentum bonus demografi untuk mewujudkan visi Indonesia Emas.

Sebagai penutup, Wapres Gibran kembali menegaskan pentingnya kerja keras, fokus, dan keberanian untuk menghadapi tantangan dan meraih peluang di era bonus demografi. Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan dunia usaha, Indonesia dapat mewujudkan cita-cita sebagai negara maju dan sejahtera.