Inovasi 'Sekawan' BNNK Sleman: Gandeng Destinasi Wisata untuk Perangi Narkoba, Bagaimana Caranya?
BNNK Sleman meluncurkan inovasi 'Sekawan' dengan menggandeng destinasi wisata populer. Simak bagaimana program ini melibatkan pengunjung dalam upaya pencegahan narkoba.

Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sleman mengambil langkah proaktif dalam upaya pemberantasan penyalahgunaan narkoba. Mereka meluncurkan sebuah inovasi strategis bernama "Sekawan" atau Sosialisasi Edukasi Kawasan Wisata Anti-Narkoba.
Program ini secara khusus menggandeng pengelola destinasi wisata di wilayah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Tujuannya adalah untuk menyasar langsung para pengunjung dan pelaku pariwisata dengan pesan anti-narkoba yang efektif.
Kepala BNNK Sleman, Kombes Pol Teguh Tri Prasetya, menjelaskan bahwa inisiatif ini sangat penting. Kawasan wisata dengan jumlah pengunjung yang tinggi memiliki potensi kerawanan peredaran gelap narkoba yang signifikan.
Mengenal Inovasi "Sekawan" dan Kolaborasi Strategis
Inovasi BNN "Sekawan" merupakan terobosan dari BNNK Sleman yang dirancang untuk lebih dekat dengan masyarakat. Program ini menawarkan berbagai layanan edukatif seperti photobooth anti-narkoba, video pendek informatif, outbond anti-narkoba, dan pojok edukasi narkoba (BNN Center).
Layanan-layanan tersebut akan dilaksanakan secara berkala di berbagai kawasan wisata yang ada di Kabupaten Sleman. Wisata Ledok Sambi, yang berlokasi di Dusun Sambi, Pakembinangun, Sleman, telah dipilih sebagai 'pilot project' untuk implementasi awal program ini.
Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara BNNK Sleman dan PT Mata Angin Sadaya, selaku pengelola Wisata Ledok Sambi. Acara penandatanganan berlangsung pada Rabu (6/8), dihadiri oleh Direktur Utama PT Mata Angin Sadaya, Direktur Ledok Sambi, tim manajemen, serta personel BNNK Sleman. Selain itu, kegiatan juga dimeriahkan dengan penggeloraan lagu Mars Anti-Narkotika dan Deklarasi Anti-Narkotika.
Strategi Pencegahan Narkoba BNNK Sleman
Penguatan kolaborasi dengan sektor pariwisata menjadi salah satu strategi utama BNNK Sleman dalam pelaksanaan tugas Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN). Kabupaten Sleman sebagai daerah tujuan wisata menarik banyak pengunjung, termasuk ke destinasi berbasis ekowisata seperti Ledok Sambi. Hal ini menjadikan pendekatan inovatif sangat relevan.
Ketua Zona Integritas BNNK Sleman, Dayu Purnama Adianingsih, menambahkan bahwa program inovasi ini disusun dalam rangka pengembangan zona integritas. Tujuannya adalah mewujudkan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) melalui reformasi birokrasi. Konsep program inovasi ini juga mempertimbangkan dampak signifikan dan nilai kearifan lokal.
Selain "Sekawan", BNNK Sleman juga memiliki dua program inovasi strategis lainnya. Program tersebut adalah "Bertamu" atau berbagi informasi melalui tatap muka, dan "Merapat" atau melayani masyarakat setempat. Inovasi-inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan ketahanan diri masyarakat terhadap narkoba.
Kolaborasi antara BNNK Sleman dan Wisata Ledok Sambi diharapkan dapat menyasar langsung para pengunjung. Partisipasi aktif dalam P4GN sangat krusial untuk mewujudkan Kabupaten Sleman Sembada Bersinar, yaitu Bersih Narkoba.