ITDC Tingkatkan Layanan Pariwisata Mandalika: Targetkan Pengalaman Wisatawan yang Lebih Baik
ITDC berinvestasi dalam pelatihan hospitality bagi pekerja lokal di Mandalika untuk meningkatkan kualitas pariwisata dan mendukung pertumbuhan kunjungan wisatawan yang signifikan.

Mataram, 10 Maret 2024 - PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) menggelar pelatihan intensif bagi pekerja lokal di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kualitas layanan pariwisata di Mandalika, yang telah mengalami peningkatan kunjungan wisatawan yang signifikan hingga 150 persen di tahun 2024, mencapai 1.241.742 pengunjung.
Pelatihan berfokus pada internalisasi nilai-nilai hospitality operation and services. Program ini melibatkan 48 peserta, sebagian besar berasal dari desa-desa sekitar Mandalika, yang secara langsung berkontribusi pada peningkatan kualitas tenaga kerja lokal di sektor pariwisata. Inisiatif ini menunjukkan komitmen ITDC dalam memberdayakan masyarakat sekitar dan membangun pariwisata berkelanjutan.
Menurut PGS General Manager The Mandalika, Wahyu M Nugroho, pelatihan ini bertujuan untuk membekali para pekerja dengan keterampilan dan standar layanan yang tinggi. Hal ini penting untuk memberikan pengalaman terbaik bagi wisatawan dan mendukung pengelolaan kawasan wisata secara profesional. "Pelatihan ini mengedepankan peningkatan keterampilan tenaga operation dan services dalam menerapkan standar hospitality, service excellent, dan quality service guna memberikan pengalaman terbaik bagi wisatawan serta mendukung pengelolaan kawasan wisata secara profesional," ujar Wahyu.
Meningkatkan Standar Layanan di Mandalika
ITDC menyadari pentingnya peningkatan standar layanan di semua aspek, termasuk kebersihan dan keamanan, untuk menjaga daya tarik Mandalika sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP). Wahyu menekankan peran krusial operation dan services dalam memastikan kenyamanan pengunjung. Pelatihan hospitality ini diharapkan tidak hanya meningkatkan efisiensi kerja, tetapi juga menciptakan pengalaman yang lebih berkesan bagi wisatawan.
Dengan meningkatnya jumlah wisatawan, ITDC berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan. Program pelatihan ini merupakan salah satu upaya untuk mencapai tujuan tersebut. "Sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP), The Mandalika harus memiliki standar layanan yang tinggi di setiap aspeknya, termasuk dalam kebersihan dan keamanan," tegas Wahyu.
Lebih lanjut, Wahyu menjelaskan bahwa pelatihan ini juga bertujuan untuk menciptakan pengalaman yang lebih baik bagi wisatawan. Dengan peningkatan profesionalisme, diharapkan Mandalika dapat mempertahankan posisinya sebagai destinasi wisata unggulan, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Peluang Kerja dan Pariwisata Berkelanjutan
ITDC tidak hanya fokus pada peningkatan kualitas layanan, tetapi juga pada pemberdayaan masyarakat sekitar. Dengan melibatkan pekerja lokal dalam pelatihan ini, ITDC membuka peluang bagi masyarakat untuk berkontribusi lebih besar dalam industri pariwisata. Hal ini sejalan dengan komitmen ITDC dalam membangun pariwisata yang berkelanjutan dan inklusif.
Partisipasi pekerja lokal dalam pelatihan ini merupakan langkah penting dalam menciptakan pariwisata yang berkelanjutan. Dengan memberdayakan masyarakat sekitar, ITDC turut berkontribusi pada peningkatan ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat. Hal ini juga memastikan bahwa manfaat dari sektor pariwisata dapat dirasakan secara merata.
Keberhasilan program pelatihan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi pengelola kawasan wisata lainnya di Indonesia. Dengan menerapkan standar layanan yang tinggi dan memberdayakan masyarakat sekitar, sektor pariwisata dapat berkembang secara berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.
Dengan pelatihan ini, ITDC berharap dapat menciptakan standar baru dalam industri pariwisata Indonesia, menjadikan Mandalika sebagai contoh pengelolaan kawasan wisata yang profesional dan berkelanjutan, serta memberikan pengalaman tak terlupakan bagi setiap wisatawan yang berkunjung.