Jatim dan Kodam V/Brawijaya Jalin Kerja Sama Cetak Generasi Unggul
Dinas Pendidikan Jatim dan Kodam V/Brawijaya perkuat kerja sama untuk mencetak generasi unggul dan berkarakter melalui pembinaan di sekolah-sekolah taruna.
Surabaya, 10 Maret 2024 (ANTARA) - Dalam upaya mencetak generasi unggul dan berkarakter, Dinas Pendidikan (Dindik) Provinsi Jawa Timur dan Kodam V/Brawijaya resmi memperkuat kerja sama. Kerja sama ini difokuskan pada pengasuhan dan seleksi masuk siswa di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) Taruna Jatim. Kolaborasi strategis ini diumumkan pada Senin lalu di Surabaya.
Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Aries Agung Paewai, menekankan pentingnya sinergi antara dunia pendidikan dan militer. Beliau menjelaskan bahwa kerja sama ini bertujuan untuk membentuk karakter peserta didik yang tangguh dan siap menghadapi tantangan global. Harapannya, semakin banyak lulusan SMA Taruna di Jawa Timur yang mampu melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi maupun sekolah kedinasan.
"Kami ingin terus mengembangkan kerja sama ini agar dapat mencetak generasi masa depan yang siap menghadapi tantangan global, serta semakin banyak lulusan SMA Taruna di Jawa Timur yang dapat melanjutkan ke perguruan tinggi dan sekolah kedinasan," jelas Aries dalam keterangan resminya.
Perjanjian Kerja Sama dan Pengembangan Sekolah Taruna
Dalam pertemuan beberapa waktu lalu, Dindik Jatim telah menandatangani perpanjangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Kodam V/Brawijaya dengan SMAN 5 Taruna Brawijaya Kediri. Tidak hanya itu, Dindik Jatim juga tengah menjajaki PKS baru antara Kodam V/Brawijaya dan SMAN 2 Taruna Pamong Praja Bojonegoro yang direncanakan akan ditandatangani pada 11 Maret 2025.
Kerja sama yang terjalin mencakup pembinaan, pengasuhan, dan pelatihan dalam penerapan kurikulum Bela Negara dan Kesamaptaan bagi para siswa di sekolah-sekolah taruna. Hal ini menunjukkan komitmen bersama untuk membentuk generasi muda yang memiliki karakter kuat dan jiwa nasionalisme yang tinggi.
Hingga saat ini, Jawa Timur telah memiliki enam sekolah taruna yang berbasis matra, yaitu SMAN Taruna Nala Malang, SMAN 3 Taruna Angkasa Madiun, SMAN 5 Taruna Brawijaya Kediri, SMAN 2 Taruna Bhayangkara Banyuwangi, SMAN 1 Taruna Madani Pasuruan, dan SMAN 2 Taruna Pamong Praja Bojonegoro. Keberhasilan sekolah-sekolah ini tidak terlepas dari dukungan penuh TNI-Polri.
Dukungan Kodam V/Brawijaya untuk Sekolah Taruna
Aries Agung Paewai berharap Kodam V/Brawijaya akan terus memberikan dukungan dalam pembinaan kedisiplinan, karakter, dan wawasan kebangsaan bagi para siswa SMA Taruna. "Kami berharap Kodam V/Brawijaya terus membantu dalam pembinaan kedisiplinan, karakter, serta wawasan kebangsaan bagi peserta didik SMA Taruna," ujarnya.
Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rudi Saladin, menyatakan komitmen penuh Kodam V/Brawijaya untuk mendukung pengembangan sekolah taruna di Jawa Timur. Pihaknya siap memberikan dukungan berupa pelatihan, pembinaan, dan berbagai program lain untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah-sekolah tersebut.
Mayjen TNI Rudi Saladin juga menekankan pentingnya pembentukan karakter dan kedisiplinan sebagai fondasi utama dalam membangun generasi muda yang berintegritas dan memiliki jiwa kepemimpinan. Hal ini sejalan dengan visi dan misi pemerintah untuk menciptakan generasi penerus bangsa yang berkualitas.
Dengan adanya kerja sama yang kuat antara Dindik Jatim dan Kodam V/Brawijaya, diharapkan akan tercipta sinergi yang optimal antara dunia pendidikan dan militer. Kolaborasi ini akan menghasilkan pemimpin masa depan yang berwawasan kebangsaan, memiliki integritas tinggi, dan siap mengabdi untuk bangsa dan negara.
Kerja sama ini diharapkan mampu mencetak generasi muda yang unggul, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan global. Pembinaan karakter dan kedisiplinan menjadi fokus utama dalam program ini, untuk melahirkan pemimpin-pemimpin masa depan yang bertanggung jawab dan berdedikasi.
