Kemenag Bolmut Perkuat Kompetensi Guru PAK di Era Digital: Inovasi Pembelajaran Jadi Kunci
Kemenag Kabupaten Bolmut, Sulawesi Utara, meningkatkan kompetensi guru Pendidikan Agama Kristen (PAK) melalui pelatihan digitalisasi untuk menghadapi era modern dan menarik minat generasi digital.

Manado, 26 April 2024 - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Sulawesi Utara, terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan agama dengan memberdayakan guru Pendidikan Agama Kristen (PAK) di era digital. Puluhan guru PAK dari berbagai jenjang sekolah, mulai dari SD hingga SMA, mengikuti pembekalan metode pengajaran berbasis digitalisasi. Pembekalan ini difasilitasi oleh Penyelenggara Kristen Kemenag dan bertujuan untuk membekali para guru dengan pemahaman dan keterampilan dalam memanfaatkan teknologi digital dalam proses pembelajaran. Inisiatif ini menjawab tantangan zaman dan kebutuhan generasi digital saat ini.
Kepala Bidang Pendidikan Agama Kristen Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Anneke Purukan, menjelaskan bahwa pembekalan ini sangat penting dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Menurutnya, guru PAK harus mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman dan memanfaatkan teknologi untuk menyampaikan nilai-nilai keagamaan secara menarik dan relevan bagi siswa. Bukan hanya sekedar menguasai teknologi, tetapi juga bagaimana mengaplikasikannya secara kreatif dan inovatif dalam proses belajar mengajar.
"Digitalisasi bukan hanya soal alat, tapi soal pendekatan. Guru dituntut untuk kreatif dan inovatif dalam mengemas pembelajaran agar siswa tidak hanya memahami materi, tapi juga terlibat aktif," ujar Anneke Purukan di Boroko, Sabtu lalu. Hal ini menekankan pentingnya pendekatan pedagogis yang tepat dalam memanfaatkan teknologi digital, bukan hanya sekedar penggunaan perangkat keras atau lunak.
Pentingnya Inovasi dalam Pembelajaran Agama Kristen di Era Digital
Dalam era digital yang serba cepat ini, para guru dituntut untuk senantiasa berinovasi. Mereka perlu mengembangkan media pembelajaran yang menarik dan sesuai dengan zaman, serta metode pengajaran yang interaktif dan engaging bagi para siswa. Hal ini penting agar materi pelajaran agama dapat tersampaikan dengan efektif dan menarik minat generasi muda.
Kepala Kantor Kemenag Bolmut, Idrus Sante, turut memberikan pesan penting kepada para guru. Beliau mengingatkan bahwa meskipun sudah ada panduan pendidikan, para guru tetap harus terbuka terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat. "Jangan sampai kualitas para guru dipertanyakan karena tidak berinovasi dan mengikuti zaman yang semakin digital ini," tegas Idrus Sante. Pernyataan ini menggarisbawahi pentingnya pembelajaran seumur hidup dan adaptasi berkelanjutan bagi para pendidik.
Para guru juga didorong untuk memanfaatkan berbagai platform digital dan aplikasi edukatif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Dengan demikian, proses belajar mengajar dapat menjadi lebih interaktif, menyenangkan, dan efektif. Inovasi dalam pembelajaran agama Kristen sangat penting untuk memastikan bahwa nilai-nilai agama tetap relevan dan dapat dipahami oleh generasi muda di era digital.
Implementasi Teknologi dalam Pembelajaran Agama Kristen
- Pemanfaatan media sosial: Guru dapat menggunakan media sosial seperti Instagram atau YouTube untuk berbagi materi pembelajaran, video edukatif, dan informasi terkini.
- Aplikasi pembelajaran interaktif: Berbagai aplikasi edukatif dapat digunakan untuk membuat pembelajaran lebih interaktif dan menyenangkan.
- Pembuatan konten digital: Guru dapat membuat konten digital seperti presentasi, video, dan infografis untuk memperkaya materi pembelajaran.
- Integrasi teknologi dalam metode pembelajaran: Guru dapat mengintegrasikan teknologi dalam berbagai metode pembelajaran, seperti diskusi online, kuis online, dan presentasi online.
Dengan demikian, pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi guru PAK dalam memanfaatkan teknologi digital untuk menciptakan pembelajaran yang lebih efektif dan menarik bagi siswa. Kemenag Bolmut berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan kualitas pendidikan agama di era digital.
Langkah Kemenag Bolmut ini patut diapresiasi sebagai upaya untuk menjawab tantangan zaman dan memastikan bahwa pendidikan agama Kristen tetap relevan dan menarik bagi generasi muda. Dengan bekal keterampilan digital yang memadai, para guru diharapkan mampu menanamkan nilai-nilai agama secara efektif dan membentuk generasi muda yang beriman dan berakhlak mulia.