Klub IBL Bangun Ekosistem Olahraga: Renovasi Stadion hingga Kerja Sama Brand Lokal
Ke-14 klub IBL 2025 berbenah membangun ekosistem olahraga, mulai renovasi stadion hingga kerja sama dengan brand lokal demi meningkatkan pendapatan dan prestasi.
Empat belas klub Indonesian Basketball League (IBL) 2025 menunjukkan komitmen kuat membangun ekosistem industri olahraga di Indonesia. Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah, mengungkapkan hal ini pada Kamis, 23 Januari 2025 di Jakarta. Langkah nyata terlihat dari renovasi stadion yang menjadi home base masing-masing klub, seperti Pelita Jaya Jakarta dan Hangtuah Jakarta.
Meskipun beberapa klub masih menyewa stadion, Junas menekankan komitmen mereka untuk meningkatkan fasilitas guna menarik lebih banyak penggemar. Bahkan, beberapa klub berencana membangun stadion sendiri melihat potensi pertumbuhan industri olahraga jangka panjang. Meskipun Junas tidak menyebutkan nama klub spesifik, ia memastikan komitmen ini telah disampaikan langsung oleh para pengelola klub.
Manajemen IBL secara aktif mendukung dan membantu klub dalam meningkatkan prestasi, pendapatan, dan infrastruktur olahraga. Tujuannya bukan sekadar menggelar pertandingan, tetapi menciptakan dampak ekonomi bagi klub, masyarakat, dan pelaku usaha. Sejak menjabat sebagai Dirut IBL pada 2019, Junas fokus pada pembangunan ekosistem yang berkelanjutan.
Selain renovasi stadion, kerjasama klub dengan brand lokal juga semakin berkembang. Para pemilik klub memanfaatkan berbagai sektor untuk menggairahkan industri bola basket. Kolaborasi ini meliputi penjualan merchandise, seperti jersey dan pernak-pernik tim. Mereka juga menjalin kerjasama dengan berbagai perusahaan lokal dan nasional, termasuk pusat kebugaran, maskapai penerbangan, penyedia alat kesehatan, dan komunitas.
Kerja sama tersebut bukan hanya sekadar strategi pemasaran, melainkan bagian integral dari membangun ekosistem yang saling menguntungkan. Dengan melibatkan berbagai pihak, IBL berharap dapat menciptakan dampak ekonomi yang lebih luas di berbagai daerah.
Junas Miradiarsyah optimistis bahwa langkah-langkah ini akan berdampak positif bagi ekosistem industri olahraga nasional. Ia melihat potensi besar dalam kolaborasi dan pengembangan infrastruktur untuk mendorong peningkatan prestasi olahraga dan aktivitas ekonomi di daerah. Komitmen dari klub-klub IBL menunjukkan langkah nyata menuju industri olahraga yang lebih kuat dan berkelanjutan.
Dengan peningkatan fasilitas, kerja sama dengan brand lokal, dan fokus pada dampak ekonomi, IBL berharap dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap perkembangan olahraga basket dan industri olahraga di Indonesia secara keseluruhan. Harapannya, langkah ini akan meningkatkan popularitas IBL serta kesejahteraan klub dan para atletnya.