Korem 051/Wijayakarta Siap Kawal Program Prioritas Pemkab Bekasi
TNI berkomitmen penuh mendukung program prioritas Pemerintah Kabupaten Bekasi, termasuk penertiban bangunan liar, penanganan banjir, dan pengelolaan sampah, dengan rencana pembangunan batalyon baru di wilayah tersebut.

Apa, Siapa, Di mana, Kapan, Mengapa, Bagaimana: Pada Rabu, 7 Mei 2024, Danrem 051/Wijayakarta, Kolonel Inf Nugroho Imam Santoso, menegaskan dukungan penuh TNI terhadap program prioritas Pemerintah Kabupaten Bekasi. Hal ini disampaikan saat silaturahmi dengan Forkopimda Kabupaten Bekasi di Gedung Bupati. Dukungan ini penting untuk mewujudkan visi Kabupaten Bekasi Bangkit, Maju, dan Sejahtera, serta mengatasi permasalahan seperti banjir dan sampah. TNI akan aktif berpartisipasi, termasuk dengan pembangunan batalyon baru di Kabupaten Bekasi.
Komitmen tersebut meliputi berbagai program prioritas, mulai dari penertiban bangunan liar hingga penanganan masalah sampah yang kompleks. Kerjasama ini dianggap krusial untuk mencapai visi pembangunan daerah. Dukungan TNI diharapkan dapat mempercepat realisasi program-program tersebut dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bekasi.
Kunjungan Danrem 051/Wijayakarta ke Kabupaten Bekasi menandai langkah nyata kolaborasi antara TNI dan pemerintah daerah. Silaturahmi ini bertujuan memperkuat sinergi dan memastikan dukungan penuh TNI dalam berbagai program pembangunan. Kehadiran batalyon baru TNI di Kabupaten Bekasi nantinya akan semakin memperkuat komitmen tersebut.
Dukungan TNI untuk Program Prioritas Pemkab Bekasi
TNI menyatakan kesiapannya mendukung berbagai program prioritas Pemkab Bekasi, termasuk penertiban bangunan liar yang selama ini menjadi perhatian. Penanganan banjir juga menjadi fokus dukungan, mengingat dampaknya yang signifikan terhadap masyarakat. Program ini telah menunjukkan hasil positif, dengan kondisi banjir yang berangsur membaik.
Selain itu, masalah sampah menjadi tantangan yang membutuhkan penanganan serius. TNI berkomitmen membantu dalam pengelolaan sampah, termasuk pengolahan sampah organik dan non-organik menjadi bahan bakar. Meskipun kapasitas pengolahan masih terbatas, upaya ini menunjukkan komitmen nyata TNI dalam mengatasi permasalahan lingkungan.
Pembangunan batalyon baru TNI di Kabupaten Bekasi merupakan bentuk dukungan pemerintah pusat terhadap pembangunan daerah. Batalyon ini akan berperan aktif dalam berbagai sektor pembangunan, termasuk pertanian, perikanan, dan infrastruktur. Hal ini menunjukkan sinergi yang kuat antara pemerintah pusat, TNI, dan pemerintah daerah.
Sinergi Pemkab Bekasi dan TNI dalam Penanganan Sampah
Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, menyambut baik dukungan TNI dan menekankan pentingnya sinergi dalam mengatasi permasalahan strategis, terutama pengelolaan sampah di TPA Burangkeng. Saat ini, TPA Burangkeng menghadapi volume sampah yang sangat besar, mencapai 2.000 ton per hari.
TNI telah menjalankan program pengolahan sampah organik dan non-organik menjadi bahan bakar, meskipun kapasitasnya masih terbatas (150 ton per hari). Program ini menjadi contoh nyata kolaborasi dan inovasi dalam mengatasi masalah sampah.
Pemkab Bekasi dan TNI akan terus berupaya mencari solusi komprehensif untuk masalah sampah. Kerjasama ini akan melibatkan dukungan fasilitas dan alat dari Pemkab Bekasi, sementara pembiayaan tidak dibebankan langsung ke anggaran daerah. Upaya ini akan diintegrasikan dengan program pemerintah pusat.
Pemkab Bekasi juga akan meminta bantuan Danrem 051/Wijayakarta untuk berkoordinasi dengan pemerintah pusat agar penanganan sampah di Kabupaten Bekasi dapat menjadi agenda nasional. Hal ini sejalan dengan program Asta Cita Presiden, yang menekankan pentingnya pengelolaan sampah dan lingkungan.
Kolaborasi antara Pemkab Bekasi dan Korem 051/Wijayakarta diharapkan dapat menghasilkan solusi yang lebih optimal dalam mengatasi berbagai permasalahan daerah, khususnya dalam mewujudkan visi Kabupaten Bekasi Bangkit, Maju, dan Sejahtera. Dukungan penuh TNI menjadi kunci keberhasilan program-program prioritas pemerintah daerah.