Korem 121/ABW Siap Amankan Perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Kalbar
Korem 121/ABW bersama Polda Kalbar dan Pemprov Kalbar siap mengamankan perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Kalimantan Barat, menjaga toleransi dan mencegah potensi gangguan keamanan.
Korem 121/ABW Siap Amankan Imlek dan Cap Go Meh di Kalbar
Perayaan Tahun Baru Imlek dan Cap Go Meh di Kalimantan Barat akan mendapatkan pengamanan ekstra dari Korem 121/Alambhana Wannawai (ABW). Hal ini disampaikan langsung oleh Danrem 121/ABW, Brigjen TNI Purnomosidi, pada pembukaan perayaan Imlek di Singkawang, Selasa (28/1). Kesiapsiagaan ini meliputi seluruh rangkaian perayaan, hingga puncak acara Cap Go Meh. Polda Kalbar juga turut serta dalam mengamankan perayaan tersebut.
Brigjen TNI Purnomosidi menekankan pentingnya menjaga toleransi dan persatuan selama perayaan. "Mari kita jadikan perayaan ini momentum untuk meneguhkan komitmen menjaga keberagaman dan toleransi di Kalbar," ujarnya. Ia mengajak masyarakat untuk terus memperkuat semangat persatuan dan saling menghormati keragaman. Selain itu, Beliau juga menghimbau agar sportivitas dan kebersamaan selalu dijaga selama perayaan berlangsung.
Lebih lanjut, Danrem berharap perayaan Imlek dan Cap Go Meh dapat terus dilestarikan sebagai upaya pelestarian budaya dan penguatan kebersamaan. Ia pun menyampaikan ucapan selamat Tahun Baru Imlek dan Cap Go Meh kepada seluruh masyarakat Kalbar.
Penjabat Gubernur Kalbar, Harisson, turut memberikan apresiasi atas perayaan ini. Ia menyebut Singkawang sebagai kota paling toleran di Indonesia, dimana keragaman etnis dan budaya berkontribusi besar pada kemajuan pembangunan di Kalbar. Beliau juga menyoroti peran UMKM dalam festival Imlek dan Cap Go Meh yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Dari sisi keamanan, Polda Kalbar melalui Kabid Humas, Kombes Pol Bayu Suseno, menyatakan telah memetakan titik-titik pengamanan prioritas. Sebanyak 239 klenteng dan 170 vihara akan mendapatkan pengamanan khusus, bersama lokasi-lokasi keramaian seperti tempat hiburan, pantai, dan pulau. Polda juga mempersiapkan diri menghadapi potensi lonjakan mobilitas masyarakat dan peningkatan risiko kemacetan serta kecelakaan lalu lintas, terutama di jalur Pontianak-Singkawang.
Polda Kalbar telah menganalisis potensi kerawanan, meliputi pengamanan tempat ibadah, manajemen lalu lintas, pencegahan konflik, isu SARA, gangguan kamtibmas, dan antisipasi cuaca ekstrem. Upaya pencegahan penyebaran isu provokatif melalui media sosial juga menjadi fokus utama. Satgas preemtif dan satgas siber akan aktif mendeteksi dan menangkal informasi hoaks untuk menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif.
Kerja sama antara Korem 121/ABW, Polda Kalbar, dan Pemprov Kalbar dalam mengamankan perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Kalimantan Barat menunjukkan komitmen bersama untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan toleransi di tengah keberagaman masyarakat. Semoga perayaan ini berjalan lancar dan damai.