Kunjungan Wisatawan Museum Mulawarman Melonjak Tajam Saat Lebaran
Museum Mulawarman di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, mengalami lonjakan kunjungan wisatawan hingga 500-700 orang per hari selama Lebaran 2025, berkat kebijakan gratis tiket masuk dan peningkatan layanan.

Kutai Kartanegara, 07/04/2025 (ANTARA) - Museum Mulawarman di Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, mencatat rekor kunjungan wisatawan selama libur Lebaran 2025. Lonjakan signifikan ini menandai keberhasilan strategi pemerintah daerah dalam mempromosikan wisata budaya dan meningkatkan aksesibilitas museum bagi masyarakat.
Kenaikan jumlah pengunjung sangat drastis. Jika biasanya hanya sekitar 100-150 orang per hari yang mengunjungi museum, selama libur Lebaran angka tersebut melonjak hingga 500-700 orang per hari. Hal ini menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk mengunjungi dan belajar lebih banyak tentang sejarah dan budaya Kalimantan Timur.
Kepala Tata Usaha UPTD Museum Mulawarman, Sugiyono, menjelaskan bahwa kebijakan pembebasan biaya masuk hingga Juni 2025 menjadi salah satu faktor utama penyebab lonjakan pengunjung. Kebijakan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk memperluas akses masyarakat terhadap edukasi budaya, khususnya bagi pelajar, keluarga, dan wisatawan mancanegara.
Pengunjung Museum Mulawarman Meningkat Drastis
Lonjakan pengunjung Museum Mulawarman selama libur Lebaran 2025 tidak hanya disebabkan oleh kebijakan bebas biaya masuk. Pemerintah daerah juga telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kualitas layanan dan infrastruktur di museum. Penataan ulang ruang pameran dilakukan untuk menciptakan pengalaman kunjungan yang lebih nyaman dan menarik bagi para pengunjung.
Selain itu, tersedianya kios informasi di beberapa titik strategis juga memudahkan pengunjung untuk memahami konteks sejarah dan nilai budaya dari koleksi yang dipamerkan. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberikan informasi yang komprehensif dan mudah dipahami.
Sugiyono menambahkan bahwa pihaknya akan terus berupaya meningkatkan inovasi dan kualitas layanan agar Museum Mulawarman dapat menjadi tempat belajar yang menyenangkan dan inspiratif. "Kami ingin pengunjung merasa puas dan membawa pulang pengalaman bermakna. Ini adalah bentuk tanggung jawab kami sebagai bagian dari upaya pelestarian budaya bangsa," ucapnya.
Koleksi Unggulan Museum Mulawarman
Museum Mulawarman menyimpan lebih dari 5.000 koleksi yang luar biasa. Koleksi tersebut mencakup berbagai artefak arkeologi, etnografi, serta seni dan sejarah lokal Kalimantan. Keberagaman koleksi ini menjadikan museum sebagai etalase penting bagi kekayaan budaya Kalimantan Timur.
Beberapa koleksi unggulan yang menjadi daya tarik utama pengunjung antara lain singgasana kerajaan, patung Lembuswana, senjata tradisional Suku Dayak, dan keramik dari Dinasti China. Koleksi-koleksi ini memberikan gambaran yang komprehensif tentang sejarah dan budaya Kalimantan Timur.
Sebagai tambahan, Museum Mulawarman juga telah meluncurkan aplikasi dan situs web resmi. Inovasi digital ini memungkinkan pengunjung untuk mengakses informasi, merencanakan kunjungan, dan mengikuti agenda pameran secara digital. Langkah ini merupakan upaya untuk memperluas jangkauan museum secara nasional dan global.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, Museum Mulawarman tidak hanya menjadi tempat wisata yang menarik, tetapi juga pusat edukasi budaya yang bernilai bagi masyarakat. Lonjakan pengunjung selama Lebaran 2025 menjadi bukti nyata keberhasilan strategi pemerintah daerah dalam mengembangkan sektor pariwisata budaya.